Warga Harus Waspada! Mahasiswi UNDIP Meramalkan Kasus Covid-19 Nasional Akan Melejit Bak Roket Pada September 2020!

Bekasi (01/08) – Selama menjalani KKN di tengah pandemi Covid-19, Anisha Zerlinda Syah selaku mahasiswa dari Fakultas Sains dan Matematika (FSM) UNDIP melakukan penelitian terhadap data yang berhubungan dengan Covid-19. Berdasarkan hasil studi literasi yang telah diamati oleh Anisha pada 25 Juli 2020, Indonesia memiliki angkat Positive Rate sebesar 12,33%, yang mana angka tersebut jauh dari standar WHO yakni 5%. Positive Rate tersebut didapatkan dari hasil perhitungan Total Cases 97.286 dibagi Tests People 789.258.

Hingga minggu ke-4 bulan Juli jumlah kasus Covid-19 di tingkat Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat, hingga Nasional masih terus bertambah. Berdasarkan data yang dirilis oleh https://corona.bekasikota.go.id/ dan  https://pikobar.jabarprov.go.id/ per 31 Juli 2020, tercatat 34 kasus di Kecamatan Jatiasih, 560 di Bekasi, 6.532 di Jawa Barat dan 108.376 di tingkat Nasional.

Dilihat dari masih banyaknya masyarakat yang tidak menaati protokol kesehatan dan angka Positive Rate yang tinggi, menurut Anisha, pandemi Covid-19 masih jauh dari kata selesai. Berdasarkan permasalahan yang ada, Anisha mengajak warga RT 008/010 dan sekitar Jatiasih dengan cara sosialisasi door to door untuk memahami kondisi Covid-19 di Indonesia dengan menyampaikan prediksi kasus Covid-19 di tingkat Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat, dan Nasional untuk bulan Agustus hingga September 2020.

Reportase.png
Pelaksanaan Program Kegiatan

Anisha menggunakan perhitungan Matematika dengan metode Double Moving Average untuk meramalkan kasus covid-19. Secara garis besar, kasus covid-19 di tingkat Nasional diprediksi akan berada di kisaran angka 164.740-188.859 pada 2 minggu terakhir bulan September 2020. Maka dari itu, Anisha mengajak warga untuk tetap waspada dan selalu mematuhi protokol kesehatan. Selain itu, jika memungkinkan untuk melakukan Tes Swab/PCR guna menekan angka Positive Rate.            

Kedisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan dan kebijakan pemerintah dalam melaksanakan Tes Swab/PCR secara massal merupakan kunci untuk menekan laju pertumbuhan kasus Covid-19 di Indonesia. Hasil prediksi kasus tersebut harapannya dapat dijadikan sebagai motivasi untuk warga agar bersama melawan Covid-19 dengan selalu mematuhi protokol kesehatan dan anjuran pemerintah.

Oleh: Anisha Zerlinda Syah, Fakultas Sains dan Matematika

Editor: Dr. Aminah ,S.H,M.Si.