Olah Daun Mangga Jadi Sumber Penghasilan, Mahasiswa UNDIP Ajari Ini Kepada Warga
Jepara (1/8) – Di masa pandemic covid-19 ini, perekonomian masyarakat semakin melemah, karena banyak penutupan yang dilakukan aparat demi memutus rantai penyebaran covid-19. Tetapi ini dapat diatasi jika masyarakat berani berinovasi dalam membuka peluang usahanya meski hanya dirumah saja. Seperti inovasi pembuatan teh herbal dari daun mangga secara sederhana yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UNDIP dalam membantu perekonomian masyarakat dusun Jambu Timur Mlonggo Jepara.
Mulanya kegiatan ini dilakukan dengan alasan melimpahnya pohon mangga yang dapat dimanfaatkan sebagai teh herbal yang memiliki banyak khasiat. Juga di dukung dengan adanya penelitian yang menjelaskan bahwa banyak sekali manfaat daun mangga sebagai obat alami dalam mengobati berbagai macam penyakit, seperti mengontrol penyakit diabetes, karena mengandung tanin yang disebut antosianidin dalam pengobatan diabetes. Daun mangga juga dapat menurunkan tekanan darah tinggi, membantu memperkuat pembuluh darah, mengobati asma, bronkitis, mengobati disentri dan mengobati varises. Hal ini dikarenakan daun mangga kaya akan antioksidan dan memiliki kandungan vitamin B, vitamin C, vitamin A, steroid, alkaloid, riboflavin, glikosida, thiamin, tanin, fenolik juga beta karoten. Cara membuatnya sangatlah mudah, daun mangga dapat dikeringkan dan diolah menjadi serbuk teh kering yang dapat dicampurkan dengan rempah-rempah seperti jahe dan kayu manis, jahe berfungsi sebagai penghangat dalam tubuh dan kayu manis berfungsi sebagai pengikat rasa agar tidak terlalu hambar. Pelatihan ini dilakukan secara door to door mengingat di masa pandemi seperti ini warga dihimbau untuk tidak berkumpul.
Selama kegiatan ini berlangsung, begitu banyak tanggapan positif dari masyarakat, seperti yang dituturkan salah satu warga dusun Jambu Timur “Program ini sangat unik dan menarik, mengingat belum pernah ada warga desa sini yang membuat teh dari daun mangga seperti ini. Benar saja jika kita bisa mengembangkannya, ini sangat membantu perekonomian warga yang hanya bisa dirumah saja”
Tidak hanya itu saja, para warga juga merasa tertarik untuk mencicipi teh herbal itu, untuk penambah rasa manis agar tidak hambar, bisa ditambahkan dengan gula.
DPL: Roro Isya Permata Ganggi