Wujudkan Ketahanan Pangan Tingkat Keluarga dengan Budidaya Dalam Ember

Cikarang, Bekasi (2/08/20), Belum lama ini program Budidaya Dalam ember menjadi trend di kalangan masyarakat. Kegiatan budidaya dalam Ember ini membantu masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan tingkat rumah tangga dengan memproduksi sayuran sebagai sumber vitamin dan mineral, serta ikan sebagai sumber protein. Selain itu, program ini juga tidak membutuhkan lahan yang luas seperti kegiatan pertanian konvensional secara umum sehingga banyak masyarakat yang tertarik untuk menerapkan di rumah masing-masing.

Guna mewujudkan ketahanan pangan tingkat keluarga, mahasiswa UNDIP yang tengah menjalankan kegiatan KKN di Desa Jayamukti membuat sosialisasi dan pendampingan kegiatan Budidaya Dalam Ember. Integrasi komoditas yang diterapkan adalah Lele – Kangkung dengan mempertimbangkan jenis ikan yang dapat bertahan hidup dalam kadar oksigen rendah dan juga sayur yang dapat tumbuh di media dengan kadar air yang tinggi.

Kegiatan ini diapresiasi positif oleh warga RT 05 / RW 08 Desa Jayamukti dan terlihat dari jumlah warga yang ingin berpartisipasi dalam program ini. Ibu Ita selaku ketua Go Green RT 05 / RW 08 menyatakan, “Segala kegiatan positif warga RT 05 / RW 08 pastinya harus di dukung, apalagi kegiatan bercocok tanam seperti budidaya dalam ember ini”.

Program ini telah berjalan sejak minggu ke-tiga KKN dan diikuti oleh 13 orang Ibu Rumah Tangga yang tinggal di RT 05 / RW 08 yang diawali dengan kegiatan sosialisasi yang diadakan di rumah Ketua Tim Go-Green dimana kegiatan tersebut berjalan sesuai dengan protokol Covid-19 yang berlaku. Program ini juga disponsori oleh Tim Go-Green RT setempat berupa ember, gelas bekas yang telah dibersihkan, dan juga pakan ikan. Partisipan juga mendapat sponsor berupa bibit ikan lele dan bibit kangkung dari salah seorang warga yang menjalankan usaha di bidang budidaya ikan air tawar.

Hingga awal Agustus ini, program masih terus berjalan dengan kegiatan berupa pendampingan kegiatan budidaya dalam ember ini. Partisipan terhubung dengan Mahasiswa melalui grup whatsapp sehinggasegala pertanyaan dan permasalahan dapat langsung dikomunikasikan melalui grup tersebut. (AN)