Hanya dengan Menggunakan 2 Bahan Dijamin Ampuh Basmi Nyamuk
Cisalak Pasar, Cimanggis, Kota Depok (30/07/2020). Tidak menutup kemungkinan dari suatu daerah yang sudah dianggap bersih akan tetapi masih ada saja lingkungan yang kumuh atau tidak sehat yang dapat menjadi sumber penyakit, salah satu contohnya adalah penyakit DBD yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti.
Beberapa upaya telah dilakukan oleh pemerintah yaitu dengan diadakan penyemprotan dengan tujuan membasmi nyamuk. Padahal masyarakat dapat membuat cairan pembasmi nyamuk secara alami dengan mudah dan tidak memerlukan biaya yang besar, akan tetapi pengetahuan masyarakat sekitar masih kurang tentang bagaimana cara membuatnya. Dengan adanya permasalahan yang timbul akibat populasi nyamuk seta kurangnya pengetahuan masyarakat sekitar, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro menciptakan suatu gagasan baru yaitu membuat cairan pembasmi nyamuk alami dengan bahan dasar sereh dan jeruk nipis. Adanya kandungan zat aktif pada sereh seperti Sitronelal (32-45%), Geraniol (12-18%), dan Sitronelol (12-15%) yang digunakan sebagai bahan anti nyamuk selain itu juga terdapat zat aktif pada jeruk nipis yaitu senyawa Limonoida yang berfungsi sebagai racun pada serangga.
Sosialisasi kepada masyarakat juga dilakukan dengan tujuan untuk menambah pengetahuan masyarakat terhadap hal seperti ini. Selain mengadakan sosialisasi, dilakukan pembagian produk yaitu cairan pembasmi nyamuk untuk masyarakat sekitar dengan tujuan masyarakat dapat menggunakannya di rumah masing-masing atau ditempat yang menjadi sarang nyamuk. Diharapkan kegiatan ini dapat membantu masyarakat sekitar dalam menghadapi permasalahan lingkungan yang diakibatkan oleh nyamuk.
“Terimakasih untuk ide dan infonya dik Sella, semoga dapat bermanfaat untuk orang sekitar dan dapat digunakan oleh banyak orang”- Pak Embi (Warga RT 05).
Sella Nadya Mulyadi- Kimia/Fakultas Sains dan Matematika