CEGAH COVID-19, MAHASISWI UNDIP AJARI WARGA BUAT DISINFEKTAN DAN HAND SANITIZER DENGAN MUDAH
SEMARANG – MAHASISWI KKN UNDIP kembali turun ke tengah masyarakat untuk memberikan informasi kepada warga cara membuat disinfektan dan hand sanitizer untuk mencegah menyebaran virus covid -19 di sekitar Kelurahan Tanjung Mas, Semarang Utara RT 05/RW 10, Minggu (2/8/2020)
Berada paling atas dan terbanyak yang terjangkit positif virus covid – 19 di Semarang berada di daerah Kecamatan Semarang Utara khusus nya di Kelurahan TanjungMas. Karena besarnya aktivitas berkumpul warga di lingkungan kelurahan Tanjung Mas ini dan kurangnya pengetahuan tentang antisipasi penyebaran virus membuat daerah Tanjung Mas menduduki posisi pertama terbanyak yang terjangkit positif virus covid – 19. Kurangnya informasi yang diterima warga untuk lebih berhati hati menghadapi virus covid 19 ini menjadi penyebaran virus semakin bertambah. Teknologi yang kurang memadai serta kurangnya kesadaran akan pentingnya mencuci tangan setelah beraktivitas diluar rumah membuat warga kini semakin menjadi dibayang bayang ketakutan karena virus ini.
Kini melalui program Kuliah Kerja Nyata, Mahasiswi Undip bernama Sukma Lestariningrum dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis berencana untuk mengurangi penyebaran virus covid 19 dengan mengajarkan cara membuat disinfektan dan hand sanitizer dari rumah ke rumah. Dengan mengumpulkan sumber dari beberapa ahli kimia serta pencarian data valid dari internet akhirnya seorang mahasiswi dapat mengetahui cara membuat disinfektan dan hand sanitizer yang aman untuk digunakan warga. Dari rumah ke rumah mahasiswi Undip mulai melakukan kerja nyata untuk mengurangi penyebaran virus ini. Banyak sekali warga yang antusias untuk membuat cairan ini untuk menjaga diri serta keluarga mereka.
“Enak ya nyaman gak lengket di tangan sama baunya harum” kata Bu Jati selaku ibu Ketua RT 05/RW 10. Ya cairan hand sanitizer ini lembut ditangan serta baunya harum karena cairan ini campuran dari alkohol 70%, glycerin dan essence. Untuk ukuran botol 100ml campuran yang digunakan yaitu alkohol 97ml, Glycerin 3ml atau 3 per 4 sendok teh dan ½ sendok teh essence. Untuk cairan disinfektan sendiri terdiri dari berbagai campuran yaitu wipol 30ml atau 6 sendok teh dan 1 liter air bersih untuk membuat 1 liter cairan disinfektan. Bahan bahan ini dapat kita temukan ditempat toko kimia serta pasar swalayan.
Menyemprot satu persatu dari ujung ke ujung rumah, menjadikan rumah RT 05/RW10 kini bersih sesuai protokol kesehatan pemerintah dan membantu untuk mengurangi jumlah positif covid – 19 di Semarang khususnya di Kelurahan Tanjung Mas.
Edit : Laura Andri R.M.,S.S.,M.A.