Karyawan Dirumahkan oleh Perusahaan, Mahasiswa UNDIP Ajak Masyarakat untuk Menjalankan Bisnis Sabun Natural

PEDALANGAN (25/07/20),  Mahasiswa Universitas Diponegoro saat ini sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang sudah dimulai sejak tanggal 5 Juli 2020. Kuliah Kerja Nyata tahun ini sangat unik dan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, karena terjadi pandemi COVID-19 mengharuskan pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata tahun ini dilakukan di kampung halaman masing-masing. KKN UNDIP tahun ini bertajuk KKN Pulang Kampung dengan tema Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi COVID-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Mahasiswa melakukan pengabdiannya di Posyandu RW 02 Pedalangan, Banyumanik, Semarang. 

Di era new normal ini banyak karyawan yang dirumahkan oleh perusahaan karena beberapa alasan seperti perusahaan yang mengalami defisit dan lain sebagainya. Karena kejadian tersebut, masyarakat harus mencari ide untuk mendapatkan penghasilan agar bisa tetap hidup. Salah satu ide yang bisa dilakukan yaitu menjalankan bisnis sabun natural yang terbuat dari limbah rumah tangga yaitu kulit jeruk. Manfaat dari penggunaan sabun natural itu sendiri yaitu tidak membuat kulit kering, cocok untuk kulit sensitive, lebih ramah lingkungan mencegah penuaan, dan mampu mengatasi masalah kulit.

Sosialisasi Mengenai Sabun Natural di Posyandu RW 02, Pedalangan

Maka dari itu, mahasiswa melakukan sosialisasi dan edukasi pengenai memulai bisnis sabun natural di era new normal. Dalam menjalankan bisnis ini, warga diharapkan dapat melakukan beberapa langkah, yaitu melakukan riset pemasaran, memperluas penjualan dengan penggunaan e-commerce, optimalisasi digital marketing, serta menerapkan protokol Kesehatan.

Diharapkan dengan adanya edukasi dan sosialisasi mengenai memulai bisnis sabun natural, warga RW 02 Pedalangan dapat menerapkan dan menjalankan bisnis tersebut agar memiliki penghasilan tambahan. Selain itu, diharapkan warga juga tak lupa menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan menerapkan physical distancing dengan sendirinya tanpa perlu ada paksaan atau perintah dari orang lain.

Oleh: Raena Septia Cahya Dewi 

Semarang, 3 Agustus 2020

-Bersama Memberi Makna-