Hindari Kerumunan, Mahasiswa Undip Berhasil Sosialisasi Covid-19 Dengan Patuhi Protokol Kesehatan
Candiroto (3/8/2020). Masa pandemi Covid-19 menyebabkan berbagai kegiatan di Indonesia mengalami perubahan. Satu diantaranya adalah perubahan pola pembelajaran Universitas Diponegoro dari yang semula banyak dilakukan offline/bertatap muka menjadi daring sesuai dengan Surat Edaran Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 2 dan 3 tahun 2020. Perubahan ini berfokus untuk meminimalisir terjadinya percepatan penularan virus Covid-19. Sehingga bersamaan dengan perubahan tersebut pola kegiatan KKN TIM II Undip serta merta berubah menjadi KKN basis online yang mengutamakan protokol kesehatan dikala pandemi salah satu perinsipnya adalah mengurangi kontak fisik dengan masyarakat. Menyusung tema KKN Pulang Kampung, mahasiswa melakukan sosialiasi di masyarakat sekitar rumahnya tepatnya di Pasar Candiroto dan Dusun Kauman, Candiroto, Temanggung.
Meningkatnya grafik masyarakat terkonfirmasi virus Covid-19 dari hari ke hari di Indonesia merupakan wujud nyata adanya kelalaian masyarakat untuk ikut serta mencegah percepatan penularan virus Covid-19. Merupakan hal yang menyedihkan apabila masyarakat tidak mawas sehingga sadar akan bahaya virus Covid-19. Dilandaskan hal tersebut Andi Rakhmat Fauzan sebagai salah satu mahasiswa Undip peserta KKN TIM II PERIODE 2019/2020 melakukan sosialisasi ke warga desa sekitar untuk memperingatkan tentang bahaya virus Covid-19.
Tak kehabisan akal, untuk mengikuti protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 mahasiswa undip jalankan sosialisasi mandiri dengan kunjungan rumah ke rumah (di desa) dan kunjungan ke kios (di pasar) sehingga mencegah terjadinya kerumunan dalam satu tempat. Pelaksanaan sosialisasi dilakukan dengan materi cuci tangan, pengenalan Covid-19, dan orang-orang yang beresiko tinggi tertular Covid-19 bersamaan dengan pencegahannya. Pelaksanaan sosialisasi dibarengi dengan pembagian masker kain yang diperoleh dari UMKM desa.
Mahasiswa berharap dengan adanya sosialisasi pengenalan cuci tangan yang benar, pengenalan lebih dalam tentang Covid-19 dan pengenalan potensi penularan tertinggi Covid-19 serta penanggulangannya dapat menekan peningkatan angka masyarakat terkonfirmasi virus Covid-19.
Oleh : Andi Rakhmat Fauzan
Direview Oleh : Maharani Patria Ratna, SS., M.Hum