WARISKAN ILMU KULIAH, SALAH SATU CARA TINGKATKAN IMUNITAS TUBUH DIMASA PANDEMI

Sejak ditetapkannya sebagai wabah nasional, Covid – 19 menjadi pusat perhatian seluruh jajaran pemerintahan, dimana pemerintahan berupaya melindungi masyarakat Indonesia agar terhindar dari penularan virus yang sampai saat ini belum ditemukan vaksin maupun obatnya. Pemerintahan dengan tegas terus menerapkan kebijakan – kebijakan terkait dampak yang hampir merugikan seluruh sektor di Indonesia baik dari sektor kesehatan, pendidikan, sosial, politik dan ekonomi.
Pada tanggal 5/07/2020, Universitas Diponegoro telah menerjunkan sekitar kurang lebih 1000 mahasiswa tingkat akhir untuk mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tim II Periode 2019/2020 yang tentunya KKN pada kali ini dilaksanakan berbeda dari pelaksanaan KKN sebelum – sebelumnya. KKN pada kali ini dilaksanakan di kampung halaman masing – masing dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintahan.
Stella Putri Tomya, mahasiswa Undip asal Kabupaten Pati yang sedang melaksanakan kegiatan KKN di Desa Bajomulyo, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati memberikan penyuluhan tentang program “P3K” kepada ibu – ibu dawis RT 03/01.
Senin (27/07), Program P3K merupakan kepanjangan dari Pengenalan, Penanggulangan dan Pencegahan Kontaminasi Silang Pada Makanan di Skala Rumah Tangga. Program ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang pentingnya menjaga kebersihan makanan sehingga dapat menghasilkan pangan yang ASUH (Aman, Sehat. Utuh, Halal) dan diharapkan makanan yang bersih dan sehat dapat meningkatkan imunitas tubuh dimasa pandemi seperti ini.
Selama penyuluhan berlangsung warga antusias untuk mendengarkan dan bertanya, sejauh ini mereka mengaku kesulitan dalam penangan pangan baik yang berasal dari produk hewani maupun nabati selama sebelum pangan diolah maupun selama penyimpanan di kulkas. Diharapkan setelah diadakannya penyuluhan masyarakat lebih peduli tentang bagaimana penanganan produk pangan yang baik dan benar dan dapat mengurangi “food waste” / sampah rumah tangga yang mayoritas berasal dari sisa makanan sehingga salah satu tujuan SDGs tentang “Zero Waste” dapat terlaksanakan.
Tidak hanya memberikan penyuluhan tentang P3K, mahasiswa bimbingan dari Dr. Meiny Suzery, MS ini juga membagikan hand sanitizer sebagai salah satu starter kit untuk menghadapi era new normal.