Mahasiswi Undip Takuti Warga tentang Hipertensi

Pekalongan (4/8) – Mahasiswi KKN Tim II Undip 2020 melaksanakan edukasi tentang hipertensi kepada Ibu-Ibu Kader PKK Kelurahan Panjang Baru, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan dengan menggunakan media brosur. Pemahaman yang benar tentang hipertensi sangatlah penting untuk diketahui masyarakat luas terlebih karena hipertensi merupakan salah satu penyebab terbanyak penyakit jantung dan stroke.

Hipertensi merupakan penyebab utama penyakit jantung baik di negara maju maupun negara berkembang. Menurut WHO, penyakit jantung atau penyakit kardiovaskuler merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia dengan perkiraan angka kematian 17,9 juta orang tiap tahunnya. Dengan mencegah penyakit kardiovaskuler dari penyebab utamanya, hipertensi, diperkirakan akan dapat membantu menurunkan angka kejadian kematian akibat penyakit kardiovaskuler. Selain itu, penderita hipertensi juga berisiko tinggi tertular virus SARS-CoV-2.

Hipertensi dapat dicegah dengan cara menerapkan pola hidup sehat berupa menghindari makanan dengan kadar garam dan lemak jenuh tinggi, tidak mengonsumsi alkohol, tidak merokok, dan memperbanyak aktivitas fisik atau berolahraga. Orang yang berisiko hipertensi seperti memiliki riwayat keluarga hipertensi dan wanita hamil dianjurkan untuk melakukan PTDR atau Pemeriksaan Tekanan Darah di Rumah yang dapat dilakukan dengan tensimeter digital sehingga dapat melakukan diagnosis dini hipertensi yang dapat mencegah terjadinya hipertensi apabila segera dikonsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.

Orang-orang yang telah mengalami hipertensi juga dapat membantu untuk menurunkan angka kematian akibat penyakit kardiovaskuler dengan cara menerapkan pola hidup sehat dan rutin meminum obat sesuai anjuran dokter. Obat hipertensi memiliki kandungan yang dapat melindungi ginjal sehingga aman untuk dikonsumsi jangka panjang bahkan apabila tidak diminum secara teratur akan merusak ginjal. Untuk orang yang meminum obat dengan tidak teratur dapat dibantu dengan menggunakan bahan alami seperti jus mentimun atau air rebusan seledri yang harus tetap budikonsultasikan ke dokter sebelum mengonsumsi minuman tersebut.

Pengukuran tekanan darah kepada Ibu-Ibu Kader PKK
Pembagian brosur sebagai media edukasi
Edukasi tentang Pengontrolan Tekanan Darah dengan Bahan Alami

Editor: Nikie Astorina YD, SKM, M. Kes