Warga RT01/RW10 Mangunharjo The Hill Tamansari Menjadi Lebih Cerdas Berkat Booklet Dari Mahasiswa KKN UNDIP
(Semarang, 09/08/2020). Tahun 2020 dunia dilanda oleh pandemi yang sangat merugikan, hampir seluruh dunia terpengaruh dan salah satunya Indonesia. Pandemi COVID-19 memicu banyak sekali permasalahan dari segala bidang, salah satunya bidang informasi. Banyak informasi beredar luas mengenai COVID-19, entah informasi itu benar atau tidak, semuanya dapat diakses oleh masyarakat. Informasi yang benar dikalahkan oleh informasi yang salah (misleading). Maka dari itu, mahasiswa Universitas Diponegoro memulai aktivitas Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada tanggal 5 Juli 2020, KKN ini dilakukan di kampung halaman masing-masing, sesuai dengan tajuk KKN Pulang Kampung yang memiliki tema Pembederyaan Masyarakat di Tengah Pandemi COVID-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Dengan melihat kenyataan di lapangan, dimana masih banyaknya masyarakat yang menerima informasi misleading, banyaknya informasi dari berbagai situs, dan semacamnya sehingga menimbulkan ketidakpastian akan informasi satu dengan lainnya. Maka mahasiswa KKN Undip TIM II Mangunharjo mengajak warga RT01/RW10 Mangunharjo, Perumahan The Hill Tamansari, Semarang, Jawa Tengah untuk menjadi garda terdepan dalam menjadi masyarakat yang teliti, cerdas, informatif dan dapat meluruskan informasi misleading yang beredar dalam keluarga dan masyarakat setempat.
Terlihat dalam data kuesioner ini, dimana masih ada warga yang belum memahami persis mengenai informasi saat ini, keusioner ini dilakukan untuk mengukur seberapa paham warga RT01 terkait informasi COVID-19, New Normal, dan pencegahan hoax. Maka mahasiswa dari KKN Undip TIM II Mangunharjo akan melakukan program online “Up-to-Date Informasi Kesehatan”. Hal ini dilakukan dengan menyediakan booklet (modul) pada tahap akhir, dan booklet kecil sebagai reminder kepada warga RT01/RW10 Mangunharjo, Perumahan The Hill Tamansari sebagai panduan bagi mereka, yang akan dishare melalui group Whatsapp RT01, hal ini dilakukan sebagai salah satu pencegahan akan COVID-19, dan panduan ini informasi nya berasal dari pihak terpercaya, seperti: World Health Organization (WHO), Centers for Disease Control and Prevention (CDC), Kementerian Kesehatan RI, Siaga Corona Semarang Kota, dan masih banyak lagi. Dalam booklet ini akan berisi mengenai informasi seputar kesehatan, pandemi COVID-19, New Normal, dan seputar pencegahan hoax terkait informasi Kesehatan COVID-19, serta kebijakan New Normal.
Dalam memulai pembuatan booklet (modul) mengenai panduan ini, diperlukan data-data dan informasi dari beberapa pihak yang terkait. Pertama, informasi yang diberikan oleh Ibu RT01, Ibu Wiwik, mengenai kondisi warganya, dan banyaknya informasi yang beredar di warganya, sehingga terkadang sulit menentukan apakah informasi tersebut aktual atau tidak. Lalu data dari Ketua PKK RW10 saat itu, Ibu Suryanti. Menggali informasi mengenai kegiatan apa saja yang telah dilakukan selama COVID-19 terkait pada pelaksanaan Posyandu, apa saja informasi yang diberikan kepada warga, apakah tetap update dengan masa-masa ini, atau ada kendala dan lainnya. Lalu mengunjungi Ketua RW10 saat itu, Ibu Ika, dimana beliau sharing informasi mengenai apa saja hal-hal yang diberikan kepada warga selama pandemi COVID-19 ini serta diperbolehkannya meminjam mengenai data balita, lansia, dan ibu hamil. Dengan data-data serta informasi dari Ibu RT, Ketua PKK, dan Ketua RW, dilakukanlah penyusunan masalah, dan pencarian informasi yang relevan untuk dibagikan kepada warga RT01.
Kegiatan yang telah berjalan dari tanggal 11 Juli 2020, dan ditargetkan selesai pada tanggal 15 Agustus 2020, mempunyai harapan dimana warga dari RT01 dapat menjadi masyarakat yang teliti, cerdas, informatif dan menjadi garda terdepan dalam mencegah informasi misleading dan hoax sebelum mereka beredar kepada keluarga mereka, kerabat mereka, dan bahkan beredar lebih luas. Booklet ini juga sebagai buku panduan mereka di masa pandemi ini, dengan booklet yang bersifat elektronik (e-booklet) sehingga mudah untuk selalu disimpan dalam gadget pribadi, dan bisa disebarkan kepada mereka yang membutuhkan.
#MasyarakatCerdas-MasyarakatYangPahamAkanInformasinya
Reporter:
Muhammad Raihan Febrianto
14040117120002
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Ilmu Komunikasi Universitas Diponegoro
Editor : Dr. Ir. Suryanti, MPi