MAHASISWA KKN UNDIP MANFAATKAN MEDIA SOSIAL SEBAGAI SARANA PEMASARAN PRODUK UMKM
Temanggung, (07/08/2020). Merespon situasi saat ini, Universitas Diponegoro melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan tema “KKN Pulang Kampung”. KKN yang biasanya dilakukan di lokasi yang ditentukan oleh LPPM (berbasis desa binaan), maka saat ini ditentukan sendiri mahasiswa berdasarkan lokasi domisili (kampung halaman).
UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) merupakan salah satu dari banyak pihak yang merasakan dampak negatif dari wabah Covid-19. Sektor UMKM Indonesia kian resah, karena semakin lama penghasilan semakin menurun. Di masa pandemi ini, aktivitas masyarakat di luar ruangan cenderung berkurang. Ini membuat pendapatan para pelaku UMKM jadi ikut merosot.
Untuk membantu pelaku UMKM dalam menghadapi permasalahan tersebut, Innas Muhammad Yunizar, mahasiswa KKN Tim II Undip Periode 2019/2020, melakukan penyuluhan untuk pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, mengenai pemasaran produk melalui media sosial di lingkungan RT01/RW01 Kelurahan Kertosari, Kecamatan Temanggung. Terdapat 2 pelaku UMKM di RT01/RW01 Kelurahan Kertosari, yaitu penjual makanan tradisional apem (Mba Dah) dan pembuatan produk snack seperti lunpia, martabak dan sebagainya (Ibu Parliyah). Kegiatan penyuluhan ini dilakukan di rumah pelaku UMKM pada Selasa, 28 Juli 2020 untuk Ibu Parliyah dan Selasa, 4 Agustus 2020 untuk Mba Dah.
Mahasiswa menyampaikan tentang pentingnya menggunakan media sosial sebagai sarana digital marketing. Selain biaya yang murah dan tidak perlunya memiliki keahlian khusus dalam melakukan pemasaran tersebut, media sosial dianggap mampu untuk secara langsung meraih konsumen.
Diharapkan dengan adanya program ini dapat mengenalkan usaha yang dijalankan ke masyarakat secara luas, sehingga meningkatkan penjualan pelaku usaha khususnya pelaku usaha di wilayah RT01/RW01 Kelurahan Kertosari. ( Innas Muhammad Yunizar / Eko Ariyanto)