Ikan Lele Mendadak Jadi Buronan! Mahasiswi KKN Undip Ciptakan Tahu Bakso Ikan Lele sebagai Ekonomi Kreatif di Tengah Pandemi Covid-19

Temanggung (01/08). Ikan lele mendadak jadi buronan ibu-ibu? Mengapa begitu? Mahasiswi KKN Undip bersama dengan ibu-ibu Rt 06 Rw 04 Perumahan Madureso Asri menyulap tahu bakso menjadi ekonomi kreatif dan makanan bergizi di tengah pandemi covid-19.

Masa pandemi ini, selain banyak orang yang mengalami kesusahan ekonomi, banyak juga orang tua yang merasa insecure anak nya jajan makanan tidak sehat, sehingga banyak orang tua melarang anaknya membeli jajan sembarangan, oleh karena itu orang tua harus pintar mengolah bahan makanan yang enak dan memiliki gizi yang cukup tentunya.

Tahu bakso merupakan makanan tambahan yang di gemari oleh berbagai kalangan baik itu dewasa maupun anak-anak. Tahu bakso memiliki ciri khas yaitu memiliki isian di dalam tahu tersebut berupa daging. Tahu bakso ikan merupakan sebuah diversifikasi ikan sebagai bahan pengganti daging sapi pada tahu bakso pada umumnya. Daging yang digunakan dalam tahu bakso ini adalah daging dari ikan lele. Daging ikan lele memiliki kandungan protein yang tinggi, sehingga dapat meningkatkan kualitas gizi jajanan bagi anak-anak di masa pandemi seperti ini. Selain itu, memanfaatkan daging ikan lele sebagai bahan pengganti daging sapi bertujuan untuk memanfaatkan potensi Desa Madureso dimana terdapat tambak ikan lele.

Dengan mensubtitusi daging sapi dengan daging ikan lele, dapat mengantisipasi dampak buruk bagi kesehatan apabila terlalu sering mengkonsumsi daging sapi, karena ikan memiliki kandungan omega dan protein yang tinggi dan penting bagi tubuh.

Program ini merupakan salah satu program kerja yang bertujuan untuk mengkampanyekan gemar ikan, selain itu kegiatan ini juga dilakukan dengan tujuan melatih ibu-ibu Desa Madureso (Perumahan Madureso Asri) terutama yang terdampak covid secara ekonomi yaitu dengan mengolah olahan ikan menjadi ekonomi kreatif serta membantu ibu-ibu dalam memberikan asupan makanan bergizi bagi anak-anaknya serta menghemat pengeluaran dalam membelikan jajanan anak nya karena dapat memasak makanan sendiri yang lezat dan bergizi.

Kegiatan ini diakhiri dengan pembagian tahu bakso secara door to door ke tetangga sekitar. Kegiatan pembuatan tahu bakso ikan lele ini mendapat apresiasi dari tetangga, selain rasanya yang unik, ternyata pembuatan dan bahan bakunya pun sangat murah dan dapat dijangkau. Setelah dilakukan kegiatan ini, harapannya dapat menginspirasi ibu-ibu dalam memberikan makanan bergizi bagi anak-anak dengan memberikan makanan enak dan bergizi tinggi.

Oleh: Kiki Ade Kumala (Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro)

Editor: Daud Samsudewa, SPt, M.Si, Ph.D