Kasus Covid-19 Terus Meningkat, Mahasiswa KKN Galakkan PHBS di Masyarakat
Bantul (23/1). Pandemi virus corona tidak menghalangi Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang untuk tetap melakukan pengabdian kepada masyarakat melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN). Selama ini kegiatan KKN dilakukan secara berkelompok dan mengharuskan mahasiswa berbaur dengan warga. Namun, di masa pandemi ini kegiatan KKN dilaksanakan secara individu di lingkungan tempat tinggal masing-masing. Serta menerapkan protokol kesehatan disetiap kegiatan.

Kegiatan KKN Tim 1 UNDIP di Dusun Bendogorok, Kelurahan Trimulyo, Jetis, Bantul dilakukan dengan memberikan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat pada Rabu, 20 Januari 2021. Penyuluhan yang diberikan terkait pentingnya pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di masa adaptasi kebiasaan baru untuk memutus mata rantai penularan Covid-19. Hal ini dilatar belakangi masih banyaknya warga yang belum menerapkan PHBS dalam kehidupan sehari-hari, terlebih pada saat wabah Covid-19 terus meningkat. Penyuluhan dilakukan secara daring melalui aplikasi zoom. Daring dipilih untuk meminimalisir terjadinya kerumunan, namun acara tetap dapat diikuti oleh banyak orang. Sehingga penyuluhan secara daring dinilai lebih efisien.
Selain melakukan penyuluhan secara daring, mahasiswa KKN juga memberikan penyuluhan kepada anak-anak di wilayah tersebut secara langsung. Anak-anak diberikan edukasi tentang langkah mencuci tangan yang benar menurut WHO serta hygiene kit. Hygiene kit yang diberikan terdiri dari masker, hand sanitizer, buku saku pencegahan Covid-19, dan stiker langkah cuci tangan menurut WHO yang dapat ditempel pada tempat cuci tangan di rumah masing-masing. Hygiene kit dari mahasiswa tidak hanya diberikan kepada anak-anak, namun juga kepada masyarakat di Dusun Bendogorok secara door to door.

“Dengan dilakukannya penyuluhan terkait pentingnya PHBS untuk mencegah Covid-19 serta pemberian hygiene kit kepada masyarakat, harapannya kesadaran masyarakat untuk menerapkan PHBS meningkat. Sehingga menurunkan risiko terjadinya penularan Covid-19 di Dusun Bendogorok. Poster-poster ajakan PHBS juga sudah ditempelkan di tempat-tempat umum sebagai reminder warga untuk menerapkan PHBS” ujar mahasiswa.
“Walaupun pelaksanaan KKN tahun ini berbeda dengan sebelum-sebelumnya, namun tetap tidak mengurangi esensi bentuk pengabdian kepada masyarakat yang merupakan Tri Dharma Perguruan Tinggi”, pungkasnya
Penulis : Nourma Shofia Fitriani – Fakultas Kesehatan Masyarakat
Editor : Hendrik Anggi Setyawan, S.Pi., M.Si