Mahasiswi Undip Gelar Webinar Gizi Seimbang, Corona Menghilang
Ngawi (17/01/21). Masa pandemi Covid-19 di Indonsesia hingga saat ini belum berakhir, bahkan di beberapa wilayah mengalami peningkatan. Di Provinsi Jawa Timur, khususnya Kabupaten Ngawi masih mengalami zona merah, sehingga membuat masyarakat patut waspada dan tentunya harus selalu tetap menerapkan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari – harinya.
Mahasiswa KKN Tim 1 UNDIP melaksanakan program edukasi berbasis webinar melalui aplikasi Google Meet. Webinar ini bekerjasama dengan Forum Silaturahmi Mahasiswa Ngawi regional Semarang (FORSMAWI Semarang). Tema webinar ini “Bersinergi dalam Upaya Pemberdayaan Masyarakat di Era New Normal”, yang di dalamnya disampaikan materi terkait peluang Teknologi dan Ekonomi di masa pandemi, Waspada Hoax Covid-19, dan “Optimalisasi Gizi dan Kesehatan di Masa Pandemi Covid-19”.
Salah satu edukasi yang disampaikan oleh Septiana Dwi Rubyanti adalah tentang upaya optimalisasi gizi dan kesehatan di masa pandemi Covid-19. Penyampaian trend Covid-19 yang kian meningkat serta prevalensinya saat ini hingga dilakukan PSBB disampaikan sebagai latar belakang mengapa sangat penting untuk memenuhi gizi seimbang dan menjaga kesehatan. Gizi seimbang merupakan komponen yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari – hari.
Di sini pentingnya mengonsumsi aneka ragam makanan, aktivitas fisik, mencuci tangan sebelum dan setelah makan, konsumsi air putih, selalu memantau berat badan, serta membatasi konsumsi gula, garam, dan minyak. Lebih ringkasnya, penerapan pola gizi seimbang sapat dilihat dalam piramida gizi seimbang, sedangkan penerapan porsi makanan masyarakat dapat menerapkan “Isi Piring Ku” yang fleksibel untuk dilakukan.
Selain materi gizi seimbang dan kesehatan, mahasiswi KN Undip juga menyampaikan terkait tips and trick menjaga kesehatan dengan aktivitas fisik untuk kaum milenial di masa pandemi Covid-19. Meskipun dalam masa PSBB atau PPKM ini, kita tentunya tidak boleh “mager” alias malas gerak. Sebab, dalam menjaga imunitas di masa pandemi ini, selain dari segi asupan gizi yang seimbang, juga pentingnya aktivitas fisik dapat meningkatkan imun dan mencegah terjadinya penyakit tidak menular.
Kasus obesitas merupakan masalah penyakit yang tidak menular di masa pandemi ini. Untuk itu, aktivitas fisik yang mudah dilakukan adalah olah raga melalui YouTube atau workout class, skipping di rumah, yoga, aerobik dari rumah, atau jogging di sekitar rumah ataupun bersepeda, tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan berupa menjaga jarak. Aktivitas fisik yang dilakukan dapat menerapkan pola “FITT” yaitu memperhatikan Frekuensi, Intensitas, Time (waktu), dan Tipe/jenis aktivitas fisik.
Di akhir sesi penyampaian materi yang sangat menarik tersebut, dilakukan sesi tanya jawab baik via chat di google meet ataupun secara langsung kepada nara sumber. Antusiasme peserta yang sangat luar biasa meskipun acara ini dilakukan melalui webinar. Sesi tanya jawab sekaligus sebagai evaluasi, bahwa materi yang disampaikan sudah dapat diterima dengan baik.
Semua pertanyaan yang ditanyakan terkait gizi dan kesehatan dijawab dengan baik dan lancar, bahkan mendapat apresiasi dari peserta yang nge-chat ke nara sumber. Oleh karena itu, penting sekali masyarakat mulai menerapkan prinsip “gizi seimbang” supaya corona lekas menghilang. Aturan protokol kesehatan seperti 5M (menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi/interaksi).
Yuk sobat, hidup sehat dengan gizi seimbang supaya corona cepat menghilang, jangan lupa tetap be active, supaya badan selalu fit ! (Septiana Dwi Rubyanti /FKUndip/Eko Ariyanto)