PERLUNYA PENDAMPINGAN BELAJAR PADA SISWA SD DI MASA PANDEMI : BIAR DI RUMAH SERASA DI SEKOLAH

[Kebumen, Kecamatan Banyubiru] 25/01/2021 telah dilaksanakan program KKN yang kedua oleh mahasiswa Undip Yuliana Gita Prasetya. Program tersebut yaitu “Pendampingan Belajar Siswa SD di Masa Pandemi Khususnya Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa. Adanya pandemi Covid-19 ini membuat semua orang terkena dampaknya, mulai dari maskarakat kecil sampai dengan masyarakat menengah ke atas. Bahkan kegiatan-kegiatan seperti belajar mengajar yang biasanya dilakukan di sekolah kini hanya bisa dilakukan di rumah. Hal ini dilakukan agar dapat memutus penyebaran Covid-19 yang kini setiap hari semakin meningkat jumlah prosentasenya. Di zaman milenial seperti saat ini teknologi yang semakin canggih dari hari ke hari, menuntut setiap orang harus mampu mengikuti perkembangan zaman, salah satunya dalam bidang teknologi informasi. Pemanfaatan teknologi informasi di masa pandemi seperti ini sangat membantu dalam melaksanakan semua kegiatan seperti sekolah. Untuk memudahkan pembelajaran di masa pandemi seperti ini dapat memanfaatkan beberapa aplikasi seperti zoom, microsoft teams, google classroom, dan google meeting. Dengan adanya teknologi informasi yang canggih dan didukung dengan aplikasi-aplikasi yang ada dapat memudahkan pembelajaran antara guru dan murid. Tetapi disisi lain pembelajaran yang dilakukan secara online dirasa kurang efektif bahkan untuk anak-anak yang masih menempuh pendidikan sekolah dasar (SD) masih banyak yang menyalahgunakan gedget hanya untuk bermain game saja.

Dari pengamatan yang telah dilakukan di Dusun Kayumas, Kecamatan Banyubiru masih banyak anak-anak SD yang pada saat pembelajaran di rumah kurang pemantauan dari orang tuanya, sehingga dari pagi sampai sore hanya bermain dan nongkrong-nongkrong saja. Dengan adanya program pendampingan belajar ini dapat memberikan manfaat serta dapat memberikan ilmu kepada anak-anak SD selama pembelajaran di rumah. Selain itu agar kegiatan bermain yang tidak memberikan manfaat dapat dibatasi. Disela-sela memberikan bimbingan belajar juga diberikan selingan berupa game puzzle aksara Jawa. Game puzzle ini diberikan agar anak-anak pada saat mengikuti pendampingan belajar tidak merasa bosan. Adanya program ini anak-anak sangat antusias dan bersemangat untuk belajar bersama, biarpun belajar di rumah serasa di sekolah.

Penulis: Yuliana Gita Prasetya, Mahasiswa KKN Undip 2017