Pola Hidup Bebas Covid-19, Mahasiswa KKN Undip Kembali Kampanyekan Konsep Iman, Imun, Aman kepada Warga Desa
Bojonegoro (07/02) – Angka kasus Covid-19 di Indonesia terus meningkat. Dilansir pada laman Covid-19.go.id per 07 Februari 2021 penambahan kasus mencapai 10,827 jadi jumlah keseluruhan kasus yang terkonfirmasi di Indonesia mencapai 1.157.837 kasus. Jumlah ini sudah tidak bisa dikatakan sedikit lagi. Oleh karena itu, hal tersebut menunjukkan bahwa Indonesia masih harus memperkuat kebijakan dan kesadaran masyarakat untuk mengurangi jumlah positif Covid-19 di Indonesia. Pada kenyataannya informasi mengenai covid masih cukup pasif di kalangan warga desa. Di buktikan dengan didapatinya masyarakat yang secara bebas melakukan kegiatan tanpa mematuhi protokol kesehatan serta tidak menerapkan pola hidup agar terbebas dari covid.
Perlu dilakukan penyuluhan mengenai informasi-informasi kepada masyarakat desa yang minim pengetahuan tentang covid. Seperti yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Undip di Desa Kandangan RT 010 RW 002, Trucuk, Kabupaten Bojonegoro. Telah dilakukan kegiatang penyuluhan sebagai upaya meningkatkan pemahaman pada masyarakat mengenai informasi covid dan bagaimana pola hidup yang sehat di tengah masa pandemi. Penyuluhan ini berisi tentang kampanye konsep iman, imun dan aman.
Iman, imun dan aman gencar dikampanyekan pemerintah dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 untuk mencegah penularan virus corona sejak Oktober 2020. Dikutip dari kompas.com, Ketua Bidang Komunikasi Publik Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Hery Trianto, menegaskan ketiga kunci utama tersebut diharapkan semakin menekan angka kasus positif di Indonesia. Akan tetapi, walaupun sudah sejak Oktober tahun lalu dikampanyekan oleh pemerintah, nyatanya bagi warga Desa Kandangan RT 010 RW 002, Trucuk, Kabupaten Bojonegoro masih belum mengetahui maksud dari iman, imun dan aman. Hal tersebutlah yang melatarbelakangi mahasiswa KKN Undip melakukan penyuluhan ini.
Penyuluhan menyasar pada semua jenjang baik anak-anak, remaja, orang dewasa, bahkan lanjut usia. Setelah mendata ke Ketua RT 010 dengan hasil terdapat total 46 keluarga yang rata-rata didiami oleh empat sampai lima orang penyuluhan ini dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama dilakukan selama minggu ke-4 KKN dan sesi kedua dilakukan minggu ke-5 KKN. Materi yang disampaikan yaitu tentang iman, imun, dan aman yang mana dikutip dari Pedoman Perubahan Perilaku Penanganan Covid-19, Iman yakni beribadah dan senantiasa berdoa kepada Tuhan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing. Sedangkan Imun yakni istirahat cukup, olahraga teratur, tidak panik, bergembira dan mengonsumsi makanan bergizi seimbang. Sementara Aman yakni patuh terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang sering dikenal dengan istilah 3M: Memakai masker, Menjaga jarak dan menghindari kerumunan, Mencuci tangan pakai sabun.
Penyuluhan dilakukan dengan mendatangi langsung rumah warga atau door to door. Door to door dilakukan untuk meminimalisir terjadinya kerumunan warga serta merupakan arahan dari Kepala Desa dan Ketua RT setempat. Sebelumnya penyuluhan diawali dengan melakukan dialog ringan kepada warga (ngobrol bareng) mengenai serba-serbi Covid-19. Selain dilakukan penyuluhan juga dilakukan penempelan poster pada titik tertentu yang dapat dijangkau masyarakat.
Dengan adanya penyuluhan ini diharapkan masyarakat Desa Kandangan RT 010 RW 002, Trucuk, Kabupaten Bojonegoro menjadi semakin sadar akan pentingnya menerapkan pola hidup sehat dengan merawat iman, menjaga imun, serta mencari aman sehingga bebas dari Covid-19.
Penulis : Mutmainnah (Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya)
Dosen Pembimbing: Nurhasmadiar Nandini., S.KM., M.Kes