ANAK-ANAK KURANG WASPADA TERHADAP COVID-19! MAHASISWA UNDIP MENGEDUKASI SAMBIL BERMAIN TENTANG PENTINGNYA MENJAGA KESEHATAN
Jatiasih, Kota Bekasi (09/02/2021) –Hampir satu tahun sudah pandemi Covid-19 telah melanda tanah air kita, Indonesia. Banyak hal yang terjadi dalam satu tahun belakangan ini, yang berdampak besar bagi kehidupan masyarakat Indonesia. Segala sektor mencakup ekonomi, pendidikan, dan sektor-sektor lainnya. Namun yang paling ketara adalah sektor Kesehatan, karena tecatat per 8 Februari 2021, terdapat 1.166.079 kasus positif Covid-19 di Indonesia. Hal ini terjadi peningkatan yang signifikan, sejak catatan per 4 Februari 2021 terdapat 1.123.105 kasus positif Covid-19. Jika dikalkulasikan terdapat 42.974 kasus baru muncul dalam kurun waktu empat hari (https://www.covid19.go.id/, diakses pada 9 Februari 2021).
Kesigapan Pemerintah dalam menangani wabah ini, seperti menerapkan protokol kesehatan yang diperketat melalui program social distancing (Jaga Jarak) sejauh 2 meter, penutupan toko yang dapat memicu kerumunan dengan maksimal jam operasional pukul 19.00, hingga sanksi bila tidak menaati protokol Kesehatan (https://covid19.go.id/p/protokol, diakses pada 9 Februari 2021). Namun hal ini tidak akan terwujud, bila tidak adanya kerja sama antara Pemerintah dengan masyarakat setempat.
Melihat permasalahan tersebut, menjadi suatu hal yang amat penting untuk kita cari solusinya bersama. Sebagai mahasiswa Universitas Diponegoro yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan tergabung ke dalam TIM I KKN Undip Periode 2021. Dengan ini, akan dibuat program “Kelas Edukasi Covid-19: Pencegahan Diri Terhadap COVID-19 untuk Anak”.
Mengapa anak-anak? Karena anak-anak merupakan sasaran empuk untuk terpapar Covid-19, bila Kesehatan dan gizi makanannya tidak dijaga dengan baik. Program edukasi ini ditujukan untuk anak-anak agar lebih memahami mengenai pentingnya menjaga kesehatan, seperti makan makanan yang bergizi, mencuci tangan yang baik dan benar sesuai dengan anjuran WHO, berolahraga, dan istirahat yang cukup. Serta tidak lupa untuk memberikan pemahaman mengenai pentingnya menaati protokol kesehatan bila berada di luar rumah.
Program ini berjenis daring, mengingat masih maraknya pandemi Covid-19 di daerah tersebut. Maka sebagai gantinya, mahasiswa yang bersangkutan menggunakan media atau aplikasi daring seperti Google Meets untuk berinteraksi bersama anak-anak di Kelas Edukasi Covid-19. Program ini merupakan program lanjutan dari “Kelas Dongeng Ceria” yang telah dilaksanakan sejak 16 – 30 Januari 2021. Di “Kelas Edukasi Covid-19” ini anak-anak tidak hanya belajar, namun juga diajak bermain tebak gambar. Program ini dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal 6 Februari 2021, dengan sasarannya yaitu siswa/i SDN Jatiasih IX dan anak-anak dari RW. 03 Jatiasih, yang berlokasi di Kelurahan Jatiasih, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.
Harapan dengan adanya program tersebut, anak-anak lebih paham untuk dapat membantu meminimalisir penyebaran virus COVID-19 melalui beberapa hal kecil seperti mencuci tangan, memakai masker setiap keluar rumah, menjaga jarak, hingga mengonsumsi vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh (Viany Ayu Larasati).
Reporter: Viany Ayu Larasati (Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya)
DPL : Irawati, S.H., M.H.