PHK dimana-mana: BUDIKDAMBER menjadi alternatif untuk menambah penghasilan dikala pademi Covid-19
Padangsidimpuan, 10/02/2021, Hampir 1 tahun pandemi covid 19 telah melanda di Indonesia. banyak dampak yang ditimbulkan oleh pandemi covid 19 ini salah satunya dampak terhadap penurunan ekonomi Indonesia. Banyak terjadi PHK besar-besaran di beberapa perusahaan untuk mengurangi biaya pengeluaran gaji. Sekarang juga kesulitan untuk mencari pekerjaan karena banyak perusahaan mengeluarkan kebijakan pengurangan anggota ataupun karyawan. Masa pandemic ini juga berdampak kepada kegiatan perkuliahan, salah satunya adalah Kuliah Kerja Nyata (KKN). Universitas Diponegoro mengeluarkan Kebijakan terkait Pelaksanaan KKN Tim 1 Undip yaitu KKN Pulang Kampung. KKN Tahun ini dilaksanakan pada wilayah kampung halaman mahasiswa. Tujuannya untuk mengurangi aktivitas perjalanan luar kota. MHD Syahril Munthe merupakan mahasiswa Universitas DIponegoro berasal dari kota pdangsidimpuan melaksanakan KKN di Kota Salak ini. Program yang dibawakan adalah BUDIKDAMBER (budidaya ikan dalam ember). Program ini bertujuan sebagai solusi alternatif untuk menambah penghasilan masyarakat khususnya masyarakat kota Padang Sidempuan yang terkenal dampak PHK akibat covid 19.
Proses Pembuatan BUDIKDAMBER dimulai dari persiapan wadah berupa ember, kemudian diisi air dan didiamkan selama semalaman. Kemudian bibit dimasukkan ke dalam wadah. Setelah itu ditambahkan tanaman berupa kangkong untuk menjaga suhu air tetap stabil. Kangkung juga menjadi hasil sampingan yang cukup ekonomis. Cukup sederhana dan mudah untuk diaplikasikan Untuk perawatannya sendiri yaitu
- Ember ditempatkan di tempat yang terkena sinar matahari langsung
- Pergantian air bisa dilakukan setiap 3-4 minggu sekali
- Pemberian pakan dilakukan sebnyak 2-3 kali dalam sehari
- Amati nafsu makan ikan
- Bila ada kutu pada daun kangkung, segera buang daun atau batang yang terinfeksi