Gerobak Nasi (gerakan shodaqoh berupa nasi), kecil tapi bermanfaat!
Tegal (10/2). Pandemi covid 19 berimbas pada masyarakat kurang mampu secara langsung. Mereka yang memiliki pendapatan sehari hari hanya cukup untuk makan, semenjak pandemi menjadi sangat berkurang akibatnya mengurangi porsi makannya.
Mahasiswa KKN Tim I Universitas Diponegoro, bersama para pemuda desa membuat sebuah gerakan kecil yang disebut sebagai “Gerobak Nasi” yaitu singkatan dari gerakan shodaqoh berupa sepucuk nasi. Program ini yaitu berupa penyediaan wadah untuk mengajak masyarakat yang memiliki rejeki lebih untuk bershodaqoh berupa nasi bungkus untuk diberikan langsung pada mereka yang membutuhkan.

Mulai dari awal februari, program ini sukses mengumpulkan donatur dari masyarakat sekitar kaligangsa berupa uang tunai yang dipergunakan untuk membeli nasi maupun yang langsung bershodaqoh melalui etalase nasi gratis yang dipajang setiap hari jumat pagi.
Semoga program ini dapat terus berlanjut dengan harapan mengurangi kesenjangan dan kelaparan bagi masyarakat dengan pendapatan harian yang hanya cukup untuk kebutuhan harian.
Selain itu, pembagian nasi juga dilakukan dengan cara mendatangi rumah warga yang secara fisik dan material tidak mampu untuk mendatangi etalase nasi gratis.