Cegah Penyebaran Virus Covid-19, Mahasiswi UNDIP Ajarkan Cara Cuci Tangan dan Cara Memakai Masker yang Benar pada Anak-Anak

Semarang (10/02/2021) – Dengan masih terus bertambahnya kasus positif Covid-19 di wilayah Semarang membuat masyarakat harus lebih berhati-hati terutama ketika beraktivitas di luar rumah. Salah satu cara mencegah penularan virus Covid-19 adalah dengan mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas serta pemakaian masker ketika beraktivitas di luar rumah.

Beberapa mahasiswa yang masih tinggal di Tembalang mendapatkan lokasi KKN di RW 29 Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang. Seperti yang sudah dianjurkan oleh pemerintah mengenai pentingnya protokol kesehatan, warga di wilayah RW 29 Kelurahan Meteseh juga sudah melaksanakan aktivitas dengan tetap mengikuti protokol kesehatan. Namun sayangnya, banyak anak di wilayah tersebut yang pergi bermain tanpa memakai masker dan mencuci tangan. Melihat hal tersebut beberapa mahasiswa KKN dari Undip memutuskan untuk memberikan penyuluhan mengenai cara mencuci tangan yang benar dan memakai masker yang benar.

Program penyuluhan dilakukan dengan mengumpulkan data anak-anak yang ada di RW 29 melalui ketua Posyandu terlebih dahulu. Semua data anak yang sudah terkumpul digunakan untuk membuat jadwal pelaksanaan penyuluhan yang dibagi berdasarkan RT demi membatasi jumlah orang yang berkumpul.

Penyuluhan dilaksanakan dimulai pada tanggal 18 Januari 2021 di Masjid Muhajirin yang berada di Perum. Graha Asri Mulia RT 3 yang kemudian dihadiri oleh anak-anak sesuai dengan jadwal yang sudah dibagikan melalui Ketua RT masing-masing. Setelah semua peserta (anak-anak) terkumpul barulah penyuluhan dilakukan dan dilanjutkan dengan praktik mencuci tangan. Para mahasiswa KKN juga sudah menyediakan masker bagi anak-anak yang tidak memakai masker sehingga kegiatan dapat berjalan sesuai dengan protokol kesehatan.

Praktik cuci tangan oleh anak-anak

Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan mengajarkan dan membiasakan anak-anak untuk mencuci tangan dan memakai masker ketika melakukan aktivitas di luar rumah. Hal tersebut bukan hanya melindungi diri sendiri dari virus namun juga mencegah tersebarnya virus covid-19 di kalangan masyarakat.

Penulis : Nabila Sukma Ayu (Bahasa dan Kebudayaan Jepang)

Editor: Siwi Gayatri S.Pt., M.Sc., Ph.D