Kerukunan Masyarakat Religius serta Gotong Royong

“Rame ing gawe, sepi ing pamrih, memayu hayuning bawono”

Loning, 13 Juli 2017. Pada malam hari tepat saat bakda isya, kami diundang oleh ketua RT 06 dusun Kedemungan untuk hadir dalam acara rutin setiap malam Jum’at yang diselenggerakan oleh jamaah putra Majelis Taklim “Baitul Aqidah”. Acara ini diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran, dilanjutkan dengan pembacaan surat Yaasin dan Tahlil, serta lantunan sholawat. Serangkaian acara berlangsung dengan penuh khidmat. Pada akhir acara kamipun diperkenankan untuk memperkenalkan diri.

Suasana majelis taklim “Baitul Aqidah”

Hari selanjutnya merupakan hari pendek namun padat bagi kami. Di pagi hari itu, sebagian dari kami yang putra ikut berpartisipasi dalam Jum’at bersih bersama warga. Sedangkan sebagian yang putri berpartisipasi dalam Posyandu para lansia. Setelah sholat Jum’at, tepatnya pada pukul 13.30, kami menghadiri pengajian rutin jamaah putri “Baitul Aqidah” yang diselenggarakan di salah satu rumah warga. Pengajian ini diawali dengan pembacaan dzikir tahlil yang dibacakan oleh Ketua Takmir Masjid Jami’ Al Kautsar, bapak Drs. Arif Djamaluddin. Disela-sela acara, kami kembali diperkenankan untuk memperkenalkan diri di hadapan para jamaah, kemudian dilanjutkan lagi dengan pembacaan Mauidhoh Hasanah oleh Abah K.H Ulinnuha dari Pondok Pesantren Nurul Hasan.

Kegiatan Jum’at bersih bersama warga.

Pada hari Sabtu dan Minggu, kami memfokuskan kunjungan kami untuk bersilaturahmi secara interaktif di kediaman para pejabat serta perangkat desa Loning. Tujuan kami kali ini adalah untuk meninjau secara spesifik dengan menggali informasi bagaimana keadaan setiap dusun yang terdapat di desa Loning. Adapun desa Loning sendiri memiliki tiga dusun diantaranya dusun Suwiyu, dusun Kedemungan, dan dusun Loning.

Awal interaksi yang baik terhadap masyarakat dan juga para perangkat desa menjadi langkah awal yang penting bagi kami demi terjalinnya hubungan yang baik serta lancarnya proses pengabdian yang akan kami tempuh selama 42 hari. Perkenalan dan silaturahmi merupakan kunci dalam menjalin komunikasi dengan lingkungan sosial yang baru. Tentunya kami memperoleh pelajaran berharga berupa pengalaman yang takkan terlupakan serta bagaimana tata cara membaur dengan warga dan belajar hidup bermasyarakat secara langsung.

Tim II KKN Undip 2017 desa Loning

(Minggu pertama)