INSIPIRATIF!! MASA PANDEMI TIDAK MEMBATASI ANAK UNTUK BELAJAR, MAHASISWA UNDIP AJAK ANAK-ANAK BELAJAR GRATIS
Salatiga(15/07) – Mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang pada tanggal 31 Juli 2021 menerjunkan ribuan mahasiswanya untuk mengikuti serangkaian kegiatan KKN pulang kampung yang dapat dilaksanakan di lokasi sesuai tempat tinggal masing-masing mahasiswanya. Hal ini disebabkan karena terus melonjaknya angka penderita Covid-19. Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Undip Tim II tahun akademik 2020/2021 akan berlangsung mulai 31 Juli 2021 – 12 Agustus 2021. KKN tersebut dilaksanakan dengan mengusung tema “Sinergi Perguruan Tinggi dengan Masyarakat di Tengah Pandemi COVID-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Melalui Kuliah Kerja Nyata”.
Pandemi menjadikan kurang efektifnya segala kegiatan masyarakat di segala sektor, baik sektor ekonomi maupun pendidikan. Khususnya bagi anak-anak usia dini yang selayaknya mendapatkan pendidikan formal menjadi terhambat karena adanya pandemi ini. Mengapa terhambat? Karena tidak semua anak-anak dapat menangkap materi pendidikan di kala daring dengan maksimal. Selain itu, tidak semua orang tua dari anak-anak tersebut mampu mendukung proses pembelajaran anak di rumah, bahkan tak sedikit pula orang tua yang masih buta huruf di daerah ini.
Beranjak dari permasalah tersebut Shafira Rahmadanti, mahasiswi program studi Statistika, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Diponegoro, didampingi dosen pembimbing lapangan Bagus Rahmanda, S.H., M.H. melaksanakan kegiatan KKN di Kelurahan Pulutan, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga. Melalui kegiatan KKN Tim II Undip tahun 2021 salah satu program yang akan diusung Shafira yaitu mengadakan serangkaian kegiatan Belajar Bersama Gratis (JARMATIS) yang akan dilaksanakan selama tujuh hari mulai tanggal 8 Juli 2021 hingga 15 Juli 2021. Kegiatan ini bertujuan membantu anak-anak usia dini di Daerah Krompaan, Kelurahan Pulutan khususnya supaya dapat lebih memahami pendidikan formal yang diberikan di sekolah meskipun secara daring.

Telah mengantongi izin dari pemerintah setempat kegiatan Belajar Bersama Gratis (JARMATIS) akan dilaksanakan dengan membagikan buku aktivitas belajar yang telah disusun oleh Shafira, alat tulis, serta pembagian masker kepada anak-anak. Supaya kegiatan dapat berjalan dengan lancar, proses pembagian alat tulis dan buku aktivitas belajar dilakukan sehari sebelum pelaksanaan program Belajar Bersama Gratis (JARMATIS) dengan metode door to door. Selain bertujuan untuk membagikan alat tulis dan buku aktivitas belajar, kunjungan secara door to door di rumah anak-anak peserta JARMATIS adalah untuk mengedukasi para orang tua peserta akan pentingnya pendidikan formal bagi anak-anak usia dini.


Harapannya dengan adanya program ini anak-anak akan lebih semangat belajar meskipun di kala pandemi Covid-19, dapat memberlakukan gaya hidup sehat termasuk cara memakai masker dan mencuci tangan yang baik dan benar. Selain itu anak-anak dapat menghabiskan waktu luang di kala pandemi seperti ini dengan kegiatan yang positif.
Penulis : Shafira Rahmadanti
Editor : Bagus Rahmanda, S.H., M.H.