Brebes Zona Merah, Mahasiswa Undip Edukasi Warga Desa Bulakelor Disiplin Protokol Kesehatan 5M

(Brebes, 17/7/2021) – Corona virus disease atau Covid-19 sudah mewabah di Indonesia selama lebih dari setahun ini. Berbagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 telah dilakukan oleh segenap elemen, baik pemerintah maupun masyarakat termasuk mahasiswa. Sebagai bentuk implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat, dalam kesempatan kali ini mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) yang tergabung dalam Tim II Kuliah Kerja Nyata Periode 2020/2021 melaksanakan kegiatan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya disiplin protokol kesehatan 5M dan pembagian masker gratis di wilayah RT 02 / RW 03 Desa Bulakelor, Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Jumat (16/7).

Sosialisasi protokol kesehatan 5M merupakan kegiatan yang berupaya agar masyarakat sadar dan disiplin akan pentingnya memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilitas. Edukasi kebijakan tersebut bertujuan agar masyarakat lebih peduli dan disiplin akan pentingnya menjaga diri di masa pandemi saat ini, mengingat wilayah Kabupaten Brebes masuk dalam zona merah.

Gambar 1. Kegiatan Sosialisasi Protokol Kesehatan 5M dan Pembagian Masker Secara door to door

Walaupun termasuk wilayah zona merah Covid-19, tetapi menurut hasil pengamatan, masyarakat lingkungan RT 02 / RW 03 Desa Bulakelor tidak memiliki permasalahan yang sangat berarti akibat adanya pandemi Covid-19. Hal tersebut dikarenakan mayoritas pekerjaan masyarakat adalah petani, sehingga tidak begitu kelihatan terdampak. Namun bagi mereka yang menggantungkan diri pada sektor informal seperti dagang tentu berdampak pada penghasilan. Hanya saja secara umum kesadaran masyarakat akan adanya protokol kesehatan di situasi saat ini sangatlah masih kurang. Hal tersebut ditunjukkan dengan aktivitas sehari-hari warga tanpa protokol kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan hanya saat memasuki wilayah kantor Desa Bulakelor.

Gambar 2. Kegiatan Sosialisasi Protokol Kesehatan 5M dan Pembagian Masker Secara door to door

Fenomena tersebut menunjukkan bahwa masih kurangnya kesadaran masyarakat Desa Bulakelor khusunya RT 02 / RW 03 dalam mematuhi protokol kesehatan. Kurangnya kedisiplinan dan kepatuhan warga RT 02 / RW 03 dapat disebabkan oleh beberapa hal, seperti aturan dan penegakkan dari lingkup RT yang kurang berjalan dengan baik, anggapan atau asumsi masyarakat yang menyepelekan Covid-19, kesadaran dan kedisiplinan masih minim. Maka dari itu, melalui program sosialisasi edukasi masyarakat disiplin protokol kesehatan 5M dan pembagian masker, kesadaran dan kedisiplinan masyarakat RT 02 / RW 03 Desa Bulakelor dapapat meningkat sehingga dapat membantu mengurangi angka penyebaran Covid-19 di Kabupaten Brebes.

Dalam pelaksanaan kegiatan sosialisasi protokol kesehatan 5M, mahasiswa KKN melakukannya secara door to door kepada orang tua, remaja maupun anak-anak. Dilakukan pula pembagian masker satu rumah 3 pcs masker kepada 56 Kepala Keluarga. Selain itu, dalam proses pelaksanaan program edukasi disiplin protokol kesehatan 5M ini juga menggunakan poster/leaflet sebagai pendukung.

Gambar 3. Proses Penempelan Poster

Kemudian berbeda dengan rencana sebelumnya bahwa pada hari berikutnya akan dilakukan lomba cuci tangan bagi anak-anak untuk melihat bagaimana pemahaman anak-anak terhadap program yang telah disosialisasikan. Namun melihat situasi dan kondisi lomba cuci tangan ditiadakan karena karakteristik warganya yang suka berkerumun ketika ada keramaian. Terakhir, mahasiswa KKN juga akan menempelkan poster di rumah Ketua RT 02 / RW 03 dan standing banner tentang protokol kesehatan 5M di Kantor Besa Bulakelor, karena melihat anjuran tersebut belum ada di Kantor Besa Bulakelor.

Penulis             : Iqbal Azizi

DPL                : Ir. Rudy Hartanto, S.Pt., MP., Ph.D., IPM.

#kkntim2undip #p2kknundip #lppmundip #undip