“Membangkitkan Motivasi Belajar Siswa SD Selama Daring” Mahasiswa KKN Undip Berikan Psikoedukasi agar Belajar Tetap Efektif”

Desa Dukong, Tanjungpandan (15/7/2021). Pandemi COVID-19 kembali membuat KKN Undip Tim II 2021 dilakukan secara mandiri di domisili masing-masing. Kegiatan KKN berlangsung selama 45 hari dimulai dari tanggal 30 Juni hingga 12 Agustus 2021, dengan mengusung Tema “Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis Pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)”.

Pandemi COVID-19 di Indonesia yang telah terjadi hampir 2 tahun ini, berdampak pada seluruh aspek kehidupan masyarakat, tidak terkecuali pada bidang pendidikan. Kegiatan belajar mengajar yang biasanya dilakukan secara luring (tatap muka), kini harus dilakukan secara daring (online). Kegiatan belajar mengajar secara daring ini tentunya membutuhkan penyesuaian agar bisa dilakukan secara optimal.

Pada minggu ke 1 dan 2, salah satu mahasiswa KKN Undip, Meyliza Anisa, yang berdomisili di Desa Dukong, Tanjungpandan telah melakukan survey dan wawancara langsung kepada beberapa orangtua terkait proses pembelajaran secara daring. Dari survey dana wawancara yang dilakukan, diketahui bahwa 8 dari 10 anak-anak yang sedang menempuh pendidikan di Sekolah Dasar (SD), tidak melaksanakan kegiatan belajar di jam sekolah berani. Kebanyakan dari mereka malah sibuk bermain game dan melakukan aktivitas lainnya.

Kurangnya semangat dan motivasi untuk belajar pada anak, membuat mereka sering menunda untuk mengerjakan PR, sehingga PR yang diberikan oleh guru terkadang lupa untuk dikerjakan sehingga tidak dikumpulkan. Tingkat pendidikan para orang tua yang lebih rendah dari anaknya, membuat mereka juga kesulitan ketika harus mendampingi anak-anak untuk belajar dirumah.

Mengacu pada permasalahan diatas, mahasiswa KKN Undip, Meyliza Anisa, memberikan gagasan untuk membuat program “Psikoedukasi untuk meningkatkan motivasi belajar siswa SD selama belajar secara daring”, dilingkungan RT 005/RW 002, Desa Dukong, Tanjungpandan, Belitung. Program ini dilaksanakan pada minggu ke 3 KKN yaitu hari Kamis, 15 Juli 2021. Program ini dilakukan secara langsung dengan tetap menerapkan protokol kesehatan 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

Program psikoedukasi ini dilakukan dengan serangkaian kegiatan, yang pertama dimulai dari penerapan protokol kesehatan. Selanjutnya diberikan materi mengenai pentingnya memiliki motivasi belajar agar terus semangat belajar meskipun hanya dilakukan di rumah. Setelah itu diputarkan video pembelajaran mengenai keberfungsian gadget dalam mendukung kegiatan pembelajaran dirumah. Tujuan dari dilakukannya kegiatan ini adalah agar siswa-siswa SD yang belajar dari rumah bisa terus memiliki motivasi belajar yang tinggi untuk belajar, sehingga proses belajar bisa tetap dilakukan secara efektif meskipun hanya dilakukan dirumah. Selain itu, kegiatan ini juga dilakukan untuk mengedukasi anak-anak mengenai manfaat gadget yang mereka miliki untuk mendukung proses belajar, bukan hanya untuk bermain game saja.

“Anak-anak sangat antusias untuk mengikuti kegiatan ini. Banyak dari mereka yang aktif bertanya ketika saya selesai memberikan materi. Mereka juga mendengarkan dan memperhatikan ketika saya sedang menjelaskan materi. Anak-anak juga diberi kesempatan untuk melatih keberanian mereka dengan menampilkan beberapa bakat mereka seperti, menyanyi dan membaca puisi” ujar Meyliza selaku penanggung jawab program.

Kegiatan psikoedukasi tersebut berjalan dengan lancar serta diikuti dengan antusiasme anak-anak. Program ini juga mendapatkan dukungan yang besar dari para orangtua atau wali murid karena sangat membantu kegiatan belajar anak-anak selama sekolah daring.

Diharapkan psikoedukasi mengenai motivasi belajar ini dapat terus membangkitkan motivasi dan semangat belajar anak, serta memberi bekal kemampuan penggunaan gadget untuk mendukung kegiatan belajar kepada anak-anak. Sehingga ketika program ini selesai diharapkan anak-anak memiliki motivasi dan semangat belajar yang lebih besar untuk memahami pelajaran secara mandiri di rumah.

Penulis: Meyliza Anisa – Fakultas Psikologi

Dosen Pembimbing: Prof. Dr. Ir. Florentina Kusmiyati, M.Sc