MEWUJUDKAN DESA AMAN DARI COVID-19, MAHASISWA KKN UNDIP AJAK MASYARAKAT UNTUK MELAKUKAN VAKSINASI DAN MEMBUAT HAND SANITIZER DARI BAHAN ALAMI
Temanggung (29/07/2021) – Kemunculan virus corona atau yang biasa kita sebut dengan Covid-19 di Indonesia menimbulkan berbagai dampak yang kurang menguntungkan. Ditambah dengan adanya varian baru dari virus yang ditemukan pada tahun 2021 ini menjadikan virus corona memilki efek lebih ganas pada tubuh manusia. Akibat dari kedatangan varian baru tersebut, Indonesia kembali dihadapkan dengan meningkatnya kasus penderita Covid-19, baik pasien yang kini tengah dirawat di rumah sakit maupun yang telah dinyatakan meninggal dunia.
Sebagai salah satu cara mengantisipasi agar tubuh terhindar dari virus tersebut, pemerintah Indonesia telah menghadirkan vaksin Covid-19 secara gratis untuk masyarakatnya agar tubuh dapat lebih kebal ketika terserang virus corona. Namun melihat fakta saat ini, banyak masyarakat yang masih belum melaksanakan vaksinasi dikarenakan berbagai alasan. Masyarakat merasa takut untuk diberikan vaksin karena tersebarnya berita-berita miring terkait vaksinasi yang berujung kematian. Selain itu banyak beredarnya informasi yang negatif terkait vaksin untuk covid juga menjadikan keinginan masyarakat untuk vaksinasi berkurang, bahkan tidak sedikit kita temui masyarakat menolak untuk diberikan vaksin.
Hal serupa juga terjadi di tempat mahasiswa ini melakukan pengabdian, yakni di Desa Kembangsari, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Temanggung. Dari wawancara yang dilakukan bersama Sekretaris Desa, diketahui masih minimnya masyarakat yang telah mendapatkan vaksinasi. Selain itu, antusias masyarakat untuk mengikuti vaksinasi di puskesmas terdekat juga masih belum terlihat.
Melihat fenomena tersebut, mahasiswa ini berinisiatif untuk memberikan sosialisasi mengenai manfaat yang akan didapatkan apabila telah mendapatkan vaksinasi covid. Pemberian sosialiasi ini dilakukan dengan membuat poster yang nantinya akan ditempel di beberapa titik strategis seperti masjid, warung, kantor desa, dan TPQ yang tersebar di seluruh desa. Agar informasi dapat tersebar lebih merata, poster juga dibagikan secara online melalui grup whatsapp PKK Desa Kembangsari dan juga karang taruna.
Tidak hanya mengenalkan manfaat dari vaksin, mahasiswa ini juga mengajak masyarakat untuk membuat hand sanitizer alami dengan membuat video tutorial. Alasan pembuatan video ini adalah untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat desa agar selalu menjaga kebersihan tangan ketika melakukan aktivitas di luar rumah yang dimana belum tentu bertemu tempat untuk mencuci tangan. Selain itu, bahan alami yang digunakan yakni daun sirih dan jeruk nipis juga sangat mudah di temukan di desa.
Dengan dilaksanakannya program ini, diharapkan minat masyarakat untuk mengikuti vaksinasi meningkat dan masyarakat mampu membuat hand sanitizer secara mandiri untuk membantu menjaga agar selalu terhindar dari virus. Masyarakat sehat, desa aman dari covid-19.
Penulis : Dierla Vietha Tryuni Saputrie (14020118130141_Administrasi Publik)
DPL : Dinalestari Purbawati, SE., M.Si., Akt