ANAK MENJADI KORBAN ORANG TUA!!

Penulis : Brynda Maudi Kofa

Dosen Pembimbing Lapangan : Laura Andri Retno Martini, SS, MA.

Semarang (28/07) Telah dilakukan program KKN ke- 2 oleh  salah satu mahasiswa Undip Fakultas Psikologi, Brynda Maudi (21). Brynda memberi judul programnya yaitu “Pemberian Psikoedukasi Kepada Ibu Pengurus PKK RT 04 RW 09 Kelurahan Candi Semarang Mengenai Manfaat Menggambar dan Mewarnai bagi Anak”. Sesuai judulnya program ini bertujuan memberikan sebuah edukasi bagi orang tua tentang manfaat menggambar dan mewarnai.

Menggambar dan mewarnai merupakan kegiatan yang tidak asing lagi bagi kita semua, namun bagaimana dengan manfaatnya? tidak banyak yang tahu bahwa ternyata menggambar dan mewarnai memiliki banyak manfaat positif bagi kondisi psikologis manusia. Salah satu manfaat menggambar dan mewarnai adalah membuat manusia menjadi rileks, karena saat melakukannya kita tidak merasa tertekan. melalui menggambar dan mewarnai juga dapat melukiskan kondisi hati seseorang melalui pemilihan warna. Warna terang seperti kuning, oranye, putih, cream adalah warna yang melambangkan kondisi hati yang bahagia,  sedangkan warna gelap seperti hitam, coklat, biru tua merupakan warna yang menggambarkan kondisi hati yang muram.

Pada situasi pandemi ini orang tua dapat memanfaatkkan metode menggambar dan mewarnai sebagai kegiatan bermain anak. Selain dapat memberi kegiatan anak, orang tua juga dapat melihat kondisi hati anaknya setelah karya nya jadi. Sehingga meskipun anak belum dapat mengungkapkan perasaannya secara langsung, orangtua dapat menggunakan metode menggambar dan mewarnai ini untuk membantu mengungkapkannya.  

Edukasi ini telah disampaikan oleh Brynda kepada Ibu ketua PKK RT 04 RW 09. Nantinya Ibu ketua PKK lah yang akan menyebarkan edukasi tersebut kepada anggotanya di pertemuan bulanan. Edukasi diberikan dalam bentuk poster, selain menyebarkan poster, Brynda juga memberikan buku gambar sebagai media menggambar dan mewarnai yang dapat digunakan oleh anak-anak.

Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberi pengetahuan kepada para orang tua tentang permainan atau kegiatan yang bermanfaat bagi anaknya. Sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik dari segi kesehatan maupun psikologisnya.