Protokol kesehatan di tempat Wisata seringkali terabaikan, Mahasiswa KKN UNDIP membantu dalam mensosialisasikan protokol 5M untuk cegah Covid19
Kamang mudiak, (25/7/2021) – Meski sudah lebih dari setahun, pandemi virus corona masih terus menyerang dunia termasuk indonesia. Kasus positif corona di indonesia sudah diatas angka 3.37 juta jiwa (31/07/2021). Kabar baiknya, 2.37 juta sembuh dari serangan virus covid ini.
Namun sayangnya, makin hari kesadaran masyarakat akan bahaya virus corona ini terus menurun, Sehingga kasus positif terus meningkat. Padahal, mengalahkan penyebaran dan penularan virus corona ini sangat tidak mudah. Dunia dan pemerintah indonesia terus menggalakkan kegiatan- kegiatan dengan tujuan untuk memutus rantai penyebaran virus corona ini. Pemerintah indonesia mengeluarkan pedoman dan protokol kesehatan untuk menekan angka positif covid19 yang dikenal dengan nama 5M.
Melihat pada masyarakat indonesia yang senang melakukan kegiatan weekend di luar rumah, mahasiswa KKN Undip membantu Satpol PP kota bukittinggi dalam menyebarluarkan pedoman protokol kesehatan yang di buat oleh pemerintah indonesia.
Kami berharap dengan terus digalakkannya pedoman 5 M kepada para wisatawan dan masyarakat umum, visur corona ini akan segera berakhir dan dunia segera pulih.
Edukasi mencuci tangan yang benar pada air mengalir. Rutin mencuci tangan merupakan salah satu protokol kesehatan yang efektif untuk mencegah penularan virus corona. Terutama setelah melakukan kegiatan diluar rumah, memegang benda-benda tertentu, sesaat akan makan dan kegiatan lain yang mungkin menyebabkan virus menempel di tangan.
Memakai masker. Pada awal corona di tahun 2019 lalu, WHO menyarankan penggunaan masker hanya untuk orang sakit, namun akhirnya WHO menghimbau masyarakat untuk menggunakan masker ketika melakukan aktivitas diluar rumah.
Menjaga jarak. Protokol kesehatan mengenai menjaga jarak ini dimuat dalam Keputusan Mentri Kesehatan RI. “Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat ditempat dan fasilitas Umum dalam rangka Pencegahan dan Pengendalian COVID19. Disana dijelaskan menjaga jarak minimal 1 meter dari orang lain untuk menghindari droplets dari orang yang bicara, bersin, serta menghindari kerumunan, keramaian dan berdesakan.
Menghindari kerumunan. Menurut kementrian kesehatan RI masyarakat diminta untuk menghindari kerumunan ketika beraktivitas diluar rumah. Semakin banyak kita bertemu dan berinteraksi dengan orang maka akan semakin besar kemungkinan untuk terpapar virus corona.
Mengurangi mobilitas. Semakin banyak dan semakin sering kita melakukan aktivitas diluar rumah maka semakin tinggi pula kemungkinan kita terpapar virus ini. Kemenkes menjelaskan meski kita sehat dan tidak ada gejala penyakit belum tentu kita pulang kerumah dalam keadaan yang sama. Sehingga hastag #dirumahaja juta merupakan tagar yang mengajak masyarakat untuk menikmati weekend dirumah saja. Kegiatan 5 M ini kami galakkan di tempat wisata jam gadang Kota Bukittinggi karena situasi tempat wisata ini yang terus ramai dan kurangnya kesadaran akan protokol kesehatan meskipun fasilitas seperti tempat cuci tangan disediakan disana
Publisher: Raudatul Nurjannah
DPL: Fajrul Falah S.Hum., M.Hum