MENJADI BUAH BIBIR! MAHASISWA UNDIP MENAIKAN KESADARAN WARGA RW 06 PAKINTELAN AKAN PENTINGNYA PHBS DAN MANFAAT TOGA

Pakintelan, Gunungpati (21/07) – Di masa pandemi saat ini, masyarakat tetap dianjurkan untuk mengurangi aktivitas yang melibatkan kontak fisik, dalam hal bekerja, belajar, belanja, melakukan kegiatan bermasyarakat, dan lainnya. Hampir seluruh kegiatan rutin yang dijalankan harus dilaksanakan secara daring atau bahkan harus vakum sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Baru-baru ini kasus positif corona melonjak tinggi, hingga akhirnya pemerintah Indonesia memberlakukan PPKM Darurat sejak 3 Juli hingga 31 Juli 2021 khusus di Jawa dan Bali.  Pernyataan yang dikeluarkan pada saat berdiskusi dengan Lurah Pakintelan yaitu Bapak Dody, mengatakan bahwa “Lebih baik memberikan himbauan kepada warga untuk memperketat protocol kesehatannya, terutama tentang memakai masker di RW 06”. Berdasarkan hasil observasi warga sekitar Pakintelan juga terlihat beberapa orang tidak memakai masker. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian warga Pakintelan belum menerapkan protocol kesehatan dengan baik dan benar.

Selain itu, warga Pakintelan diketahui juga banyak yang menanam tanaman obat keluarga (TOGA) di sekitar halaman rumahnya. Di RW 06 Watusari, kelurahan Pakintelan juga terdapat tiga RT yang masing-masing memiliki lahan sendiri untuk ditanami tanaman obat keluarga (TOGA) bersama-sama. Pernyataan yang dikeluarkan pada saat berdiskusi dengan Ibu Ning yang merupakan Ketua RW 06 Watusari, Pakintelan, mengatakan bahwa “Memang betul sekali kalau di RW 06 ini ada penanaman TOGA namanya Hatinya PKK, jadi ada Apotek Hidup yaitu tanaman-tanaman herbal dan Warung Hidup yaitu tanaman sayur-sayuran”. Berdasarkan hal tersebut, alangkah baiknya warga tidak hanya menanam tanaman obat keluarga saja, tetapi warga juga perlu mengetahui manfaat-manfaat apa saja yang terkandung dalam tanaman yang ditanam.

Cuplikan respon warga saat kegiatan berlangsung

Dengan adanya permasalahan tersebut, mahasiswa Undip merancang program kegiatan ‘Psikoedukasi Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Guna Mencegah Penyebaran Covid-19 Serta Pembuatan Buku Katalog Macam-macam Jenis dan Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA)’. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang apa itu Covid–19, cara penularan dan pencegahan yang dapat dilakukan, serta membantu masyarakat untuk mengetahui jenis-jenis tanaman herbal dan manfaatnya sebagai obat tradisional. Rangkaian program kegiatan ini yang pertama dilakukan sosialisasi dengan membagikan modul dan video penjelasan setelah itu dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan sharing. Program kegiatan ini bertempat di RW 06 Watusari, Kelurahan Pakintelan, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang pada hari Rabu, 21 Juli 2021 pukul 15.38 – 18.44 WIB. Karena adanya kebijakan PPKM dari pemerintah, maka kegiatan ini berlangsung secara online menggunakan Grup Whatsapp dengan 58 anggota dari warga RW 06 Watusari, Kelurahan Pakintelan.

Modul dan video penjelasan sebagai media dalam kegiatan KKN
Program Kerja 1

Program kegiatan mahasiswa ini membawa pengaruh yang baik dan bermanfaat untuk warga RW 06 Watusari, Kelurahan Pakintelan. Untuk kegiatan pendukung dari program ini akan dibagikan beberapa bungkus masker pada beberapa warga RW 06 Watusari, Pakintelan.

Penulis: Arum Nur Hidayah, 15000118130120 (Psikologi/Fakultas Psikologi)

Dosen Pembimbing: Rosa Amalia, S.Pi., M.Si