Reportase Minggu Kelima Tim II KKN UNDIP: Penggarapan Program Kerja kepada Warga Kelurahan Bulusan dan UMKM Bulusan
Penulis: Lyla Aldora Balqis (13020118140138)
Dosen Pembimbing: Dr. Ir. Pinandoyo, M. Si. (195701211985031001)
Bulusan, Tembalang – Jumat (4/08/2021) – Selama minggu kelima pelaksanaan KKN di Kelurahan Bulusan ini, program kerja yang sudah direncanakan untuk dilaksanakan telah diselesaikan. Program kerja keilmuan maupun yang bersangkutan dengan COVID-19 ini telah disosialisasikan kepada warga Kelurahan Bulusan.
Pada hari pertama untuk minggu kelima, seperti yang sudah diarahkan oleh Kantor Kelurahan Bulusan, saya melaksanakan piket di bagian administrasi untuk membantu pembuatan surat-surat yang dibutuhkan masing-masing warga Bulusan yang berkepentingan. Piket ini dilaksanakan bersama mahasiswa KKN Tim II UNDIP lainnya yang melaksanakan KKN di Kelurahan Bulusan. Dari piket ini, ada beberapa tugas yang dilakukan seperti membuat surat rekomendasi beasiswa bagi anak sekolah, surat penggantian identitas pada KTP dan KK, membuat surat keterangan kematian, surat keterangan cerai, dan semacamnya. Dari piket ini dapat diambil pengalaman mengenai bagian administrasi dan juga menambah ketangkasan mahasiswa dalam melayani warga Bulusan.
Selanjutnya, dikarenakan pelaksanaan kegiatan KKN ini diadakan secara daring, maka dari itu untuk menyampaikan dan sosialisasi materi program kerja dibuat menggunakan video. Video ini dibuat dari PowerPoint yang sudah ada dan ditambah menggunakan suara latar saya sendiri untuk penjelasan dari materi tersebut. Isi dari video ini adalah mengenai pengenalan copywriting kepada UMKM Bulusan. Dikarenakan adanya pandemi ini, hampir semua kegiatan dilaksanakan secara daring, begitu pula dengan penjualan produk UMKM Bulusan ini. Diharapkan untuk membantu mengurangi kerumunan, produk yang dijual bisa secara daring atau dengan digital marketing dan copywriting ini termasuk dalam digital marketing pula. Tujuan dari pengenalan copywriting ini agar produk-produk yang dijual oleh UMKM Bulusan bisa lebih menarik perhatian pelanggan dalam penulisan keterangan atau caption dari gambar yang diunggah secara daring dan agar mengurangi penjualan langsung (hard sell). Selain copywriting, dikenalkan juga istilah-istilah bahasa Inggris seputar perdagangan. Program kerja ini dilaksanakan untuk menyampaikan ilmu yang sudah didapat dari keilmuan saya yaitu Sastra Inggris dan berdasarkan observasi terhadap cara penulisan anggota UMKM Bulusan menawarkan produknya, didapat ide untuk memberikan bagaimana cara penulisan bahasa Inggris dengan benar beserta artinya.
Setelah selesai merekam video materi, dilakukan pengeditan video untuk digabung menjadi satu dan ditambah perkenalan diri agar lebih jelas mengenai identitas saya. Selain pengeditan video, ada pula pengeditan brosur sebagai output produk akhir saya mengenai program kerja yang telah dikerjakan. Isi brosur ini adalah penjelasan singkat mengenai materi yang sudah diketik dalam PowerPoint dan istilah bahasa Inggris. Pengeditan brosur ini dilakukan agar produk akhir yang dibuat terlihat menarik karena nantinya akan dibaca oleh orang banyak, bahkan nantinya, brosur tersebut akan dipajang di Kantor Kelurahan Bulusan.
Untuk Kelurahan Bulusan sendiri memiliki sebuah tradisi pada setiap hari Jumat yaitu “Jumat Berbagi” yang mana beberapa mahasiswa KKN Tim II UNDIP Bulusan membantu untuk membagikan pangan kepada warga Kelurahan Bulusan RW 4 (30/07/2021). Ketua UMKM Bulusan sendiri mengatakan bahwa kegiatan ini rutin dilakukan setiap Jumat di Kelurahan Bulusan. Perasaan saya saat setelah melihat warga yang menerima bantuan ini sangat tersentuh dan hangat karena wajah dan ucapan berterima kasih mereka. Diharapkan dari bantuan ini, para warga dapat menikmatinya dan membantu sedikit di tengah-tengah terjadinya pandemi COVID-19.
Di hari yang sama yaitu Jumat, 30 Juli 2021, kelompok 4 mulai melakukan eksekusi dari produk akhir program kerja yang berkaitan dengan COVID-19 di Kantor Kelurahan Bulusan. Produk akhir dari program kerja yang dilakukan oleh kelompok 4 adalah pemasangan standing banner dan poster. Program kerja yang berkaitan dengan COVID-19 ini membahas mengenai tingkat risiko, mulai dari rendah hingga tinggi, mengenai penyebaran COVID-19 di tempat-tempat umum bahkan ada beberapa tempat yang terlihat memiliki risiko rendah nyatanya tidak begitu rendah. Tingkat risiko rendah sampai tinggi tersebut dibahas di standing banner dan poster kami. Untuk standing banner sendiri disarankan oleh Bapak Lurah Bulusan untuk dipajang di Kantor Kelurahan Bulusan, masjid-masjid di sekitar Kelurahan Bulusan, dan juga gereja di daerah Kelurahan Bulusan. Untuk poster sendiri telah dipajang di tempat-tempat makan yang masih memiliki banyak pengunjung untuk menyadarkan pelanggan mengenai risiko penyebaran yang terpapar dari tempat umum. Diharapkan dari pemasangan standing banner dan poster mengenai tingkat risiko penyebaran COVID-19 di tempat-tempat terbuka atau tertutup ini, warga sekitar paham dan sadar akan bahayanya berada terlalu lama dan sering berada di tempat umum yang ramai juga agar warga mengetahui tingkat risiko rendah yang dapat mengurangi penyebaran virus COVID-19.
Selanjutnya, dilakukan penyampaian program kerja keilmuan kepada bapak Lurah berupa produk akhir brosur ini untuk dibagikan kepada warga atau anggota UMKM Bulusan. Brosur yang sudah dicetak dan dibuat ini dikumpulkan kepada bapak Lurah dan sesuai izin bapak Lurah untuk memajang brosur tersebut di papan pengumuman di Kantor Kelurahan Bulusan. Selain itu, saya juga mengambil video testimoni dari Bapak Lurah Bulusan mengenai respon warga Bulusan terhadap COVID-19, bagaimana dampak COVID-19 kepada warga Bulusan, bagaimana UMKM Bulusan setelah terjadinya pandemi COVID-19 ini, dan kesan pesan terhadap mahasiswa/i yang sudah melaksanakan KKN di Kelurahan Bulusan. Dari video testimoni yang sudah dibuat ini diketahui bahwa UMKM Bulusan mengalami penurunan dalam pendapatan karena pandemi COVID-19 ini dan tujuan saya adalah membantu UMKM Bulusan untuk tetap berjalan lancar.
Tidak lupa untuk menyampaikan materi program kerja kepada target audiens yang sudah dituju yaitu UMKM Bulusan. Penyebaran dan penyampaian materi ini dilakukan dengan memberikan tautan gdrive yang berisi mengenai materi program kerja, video, dan brosur berbentuk soft file. Penyampaian materi dan sosialisasi program kerja ini mendapat tanggapan baik dari anggota UMKM Bulusan dan diharapkan dari sosialisasi ini, warga UMKM Bulusan dapat terbantu dari informasi yang sudah disampaikan. Dikarenakan kabar yang banyak menyebar mengenai penurunan perekonomian bagi para pedagang karena COVID-19 ini, UMKM Bulusan hanya berpatokan pada penjualan secara daring melalui Whatsapp atau Facebook. Walaupun banyak kendala yang disebabkan dari kurang memadainya alat elektronik yang dimiliki, masing-masing warga tetap berupaya sebisa mungkin untuk tetap melaksanakan penjualan produk UMKM Bulusan secara daring guna mengurangi kerumunan. Tanggapan warga Kelurahan Bulusan sendiri sangat baik terhadap kasus pandemi ini karena mayoritas mematuhi protokol kesehatan yang ada karena semua warga ingin kembali ke kehidupan biasa yang lama. Bahkan target warga yang sudah ditentukan untuk melaksanakan vaksin sudah terpenuhi, yang berarti warga Kelurahan Bulusan mendukung besar mengenai vaksinasi COVID-19 dan membantu untuk mengurangi penyebaran virus COVID-19.