CEGAH COVID-19 MELONJAK, MAHASISWA UNDIP GENCARKAN TEKNOLOGI TOUCHLESS PADA HAND SANITIZER
Kajeksan, Kota, Kudus (5/8/2021) – Pandemi Covid-19 di Indonesia belum juga ada tanda-tanda akan berakhir. Di tengah masa pandemi ini, hand sanitizer yang disediakan di tempat-tempat umum yang ditujukan untuk mensterilkan tangan justru dapat menjadi tempat penularan Covid-19. Hal ini karena tuas tempat hand sanitizer yang ditekan secara bergantian dapat menyebabkan tertinggalnya virus atau bakteri pada tuas tempat hand sanitizer tersebut. Selain itu, penggunaan sabun dan alat cuci tangan yang sering juga tersedia di tempat umum tersebut justru bisa menjadi media penularan virus Covid-19 karena disentuh oleh banyak orang.
Melihat kondisi ini, mahasiswa KKN Tim II UNDIP 2021, Nike Yunita (20) berinisiatif membuat alat hand sanitizer dengan sistem touchless guna membantu penerapan prokol kesehatan. Alat ini menggunakan sensor infrared sehingga cairan hand sanitizer dapat keluar tanpa harus menyentuh alat. Prinsip kerja dari alat hand sanitizer otomatis ini sangat sederhana yaitu dengan meletakkan tangan di bawah lubang tempat keluarnya cairan hand sanitizer, nantinya sensor akan mendeteksi tangan kemudian cairan hand sanitizer akan keluar dengan sendirinya.

Nike Yunita (20) juga mengajak para pemuda terutama Karang Taruna Kelurahan Kajeksan untuk “melek” Teknologi untuk pencegahan kontak fisik dengan penderita Covid-19. Dengan adanya teknologi touchless ini, diharapkan masyarakat terbiasa dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Demonstrasi alat hand sanitizer dengan sistem touchless untuk para pemuda Karang Taruna Kelurahan Kajeksan dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2021 dan mendapat sambutan hangat dari Ketua Karang Taruna Kelurahan Kajeksan. Selain itu, dilakukan juga pembuatan video terkait cara pembuatan alat yang diunggah pada channel YouTube Nike Yunita supaya pemuda lain yang tidak dapat mengikuti demonstrasi tetap dapat memahami materi.

Adapun tindak lanjut kegiatan ini, yaitu alat hand sanitizer tersebut diserahkan ke Balai Kelurahan langsung kepada Bapak Rusichan, SE selaku Lurah Kajeksan untuk dapat dimanfaatkan dan digunakan dengan bijak sehingga masyarakat yang berkunjung ke Balai Kelurahan dapat mengenal teknologi touchless dan menggunakannya. Selain itu, alat hand sanitizer otomatis tersebut juga diserahkan kepada Bapak Hadi Sucipto selaku Ketua RT 4 RW 1 Kelurahan Kajeksan untuk nantinya dapat dimanfaatkan masyarakat sekitar RT 4 RW 1 Kelurahan Kajeksan.


Dengan adanya alat hand sanitizer otomatis ini, diharapkan masyarakat Kelurahan Kajeksan dapat menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan meminimalisir kontak dengan orang banyak, sehingga potensi tertular virus Covid-19 cukup kecil.
Penulis : Nike Yunita – S1 Teknik Elektro – Fakultas Teknik – Universitas Diponegoro
DPL : Mahendra Pudji Utama, S.S., M.Hum.