Ajarkan Bahasa Inggris Mudah dan Menyenangkan Bagi Anak Sekolah Dasar, Mahasiswi KKN Undip Tuai Pujian

Kondisi pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai menempatkan siswa-siswi dari berbagai jenjang untuk melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Tak jarang siswa-siswi Sekolah Dasar megeluhkan pembelajaran secara daring di rumah, pasalnya, mereka tidak menerima penjelasan materi terlebih dahulu melainkan langsung diminta untuk mengerjakan soal yang diberikan. Jika hal ini berlanjut, dapat mengakibatkan kurang efektifnya pembelajaran mandiri pada anak Sekolah Dasar. Berangkat dari permasalahan tersebut, seorang mahasiswi KKN Tim II Undip memberikan fasilitas dampingan belajar, khususnya mata pelajaran Bahasa Inggris di RT 01, Desa Tambakromo. Dalam sebuah survey yang dilakukan untuk mengetahui penguasaan Bahasa Inggris anak, terdapat pernyataan “Bahasa Inggris itu sulit, apalagi kalau sudah menyangkut bacaan” ungkap Vida, salah seorang siswi Sekolah Dasar.
Untuk mematahkan stigma tersebut, Shela mengajak siswa-siswi Sekolah Dasar belajar Bahasa Inggris dengan metode pembelajaran yang mudah, menarik sekaligus menyenangkan. Blended learning ialah metode pembelajaran yang tepat untuk Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) karena memadukan sistem pembelajaran secara virtual dan tatap muka. Meskipun dilaksanakan secara tatap muka, proses pembelajaran tetap dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan. Rendahnya kesadaran atas protokol kesehatan, Shela memberikan sosialisasi edukasi Covid-19 kepada anak-anak.

Usai pelaksanaan hari pertama bimbingan belajar, Shela sebagai pengajar bimbingan belajar Go Fun, Go Smart! mendapat respon positif baik dari anak-anak, orangtua, dan juga guru. Atas permintaan dari berbagai pihak, kegiatan bimbingan belajar yang bernama Go Fun, Go Smart! akan diadakan satu minggu sekali pada hari Sabtu pukul 09.00 WIB.
Penulis: Shela Nur Kholina
DPL: Prof. Dr. Meiny Suzery, M.S.