Kupas Tuntas Seluk-beluk Vaksin COVID-19 Melalui “Kenali Faktanya, Tunggu Gilirannya”, Mahasiswa Undip Edukasi Masyarakat agar Tidak Takut untuk Divaksin
Kab. Semarang – Pemerintah Indonesia terus gencar mengupayakan vaksinasi COVID-19 di seluruh penjuru negeri karena vaksin mungkin menjadi harapan terbaik untuk membebaskan kita semua dari pandemi. Oleh karena itu juga, setidaknya 70 persen dari 270 juta penduduk Indonesia ditargetkan untuk mendapatkan suntikan vaksinasi COVID-19 pada akhir tahun 2021 ini. Menurut pemerintah, target ini harus dicapai sesegera mungkin agar Indonesia segera mencapai herd immunity atau kekebalan komunal sehingga kondisi Indonesia dapat pulih seperti sedia kala.
Penyaluran vaksin yang dilakukan dan dikoordinasikan oleh pemerintah secara top-down menyebabkan pemerintah desa saat ini memegang peran kunci untuk menyukseskan vaksinasi COVID-19 mengingat posisinya yang paling dekat dengan masyarakat. Sayangnya, bagi beberapa kalangan masyarakat, utamanya masyarakat lanjut usia, vaksinansi COVID-19 merupakan hal yang menakutkan. Masalahnya banyak sekali isu-isu tidak berdasar yang terus beredar seperti isu efek samping mengerikan yang akan ditimbulkan oleh vaksin COVID-19 ataupun isu orang meninggal karena divaksin.
Menanggapi hal tersebut, Sausana Alia Himawati, Mahasiswa Undip yang sedang mengikuti kegiatan KKN Undip Tim II tahun 2020/2021, membantu pemerintah Kelurahan Wujil untuk membangun pemahaman masyarakat tentang vaksin COVID-19 melalui program “Kenali Faktanya, Tunggu Gilirannya.” Program ini dilakukan untuk mengedukasi masyarakat tentang fakta-fakta ataupun seluk-beluk vaksin sehingga masyarakat tidak lagi takut untuk divaksin. Dengan mengambil informasi dari sumber yang kredibel dan terpercaya, Sausana menyusun buku saku vaksin COVID-19 berjudul “Kenali Faktanya, Tunggu Gilirannya” yang kemudian digunakan sebagai media edukasi.
Buku saku vaksin tersebut berisi informasi dan penjelasan singkat mengenai vaksin COVID-19 seperti penjelasan mengenai apa itu vaksin, mengapa kita harus divaksin, bagaimana vaksin bekerja melawan virus COVID-19, jenis-jenis vaksin yang digunakan di Indonesia, efek samping vaksin, serta mitos dan fakta tentang vaksin COVID-19. Harapannya, dengan disebarkannya buku saku vaksin COVID-19 ini, masyarakat yang awalnya tidak tahu fakta-fakta ataupun seluk-beluk vaksin akan menjadi tahu dan tidak lagi takut atau ragu untuk divaksin. Sehingga, edukasi ini juga diharapkan dapat berujung pada upaya untuk mengadvokasi masyarakat agar mau untuk divaksin.
Program “Kenali Faktanya, Tunggu Gilirannya” ini telah dilaksanakan pada tanggal 27 Juli 2021 dengan membagikan buku saku melalui grup Whatsapp mengingat situasi yang tidak memungkinkan untuk bertemu secara langsung. Untungnya, walaupun edukasi berjalan secara daring, masyarakat Kelurahan Wujil menunjukkan antusiasme mendalam karena memang isu-isu tentang vaksin banyak beredar di sini. Bahkan beberapa masyarakat juga aktif bertanya dan memastikan mengenai kebenaran dari isu yang beredar.
Buku saku vaksin COVID-19 “Kenali Faktanya, Tunggu Gilirannya” dapat diakses secara gratis melalui atau . Semoga bermanfaat!
Penulis: Sausana Alia Himawati – Hubungan Internasional 2018
Dosen Pembimbing Lapangan: Dr. Ir. Suryanti, M.Pi