Yuk, Ajak Anak Belajar Bahasa Inggris Sambil Bermain!
Semarang (03/08/2021) – Kosakata merupakan hal yang signifikan dan menjadi tumpuan dasar dalam proses belajar suatu bahasa. Namun, tak jarang kita merasa malas dalam menghafalkan kosakata yang begitu banyak, terlebih untuk anak yang berusia dibawah 12 tahun. Faktanya, peneliti mengungkapkan bahwa usia emas untuk belajar suatu bahasa adalah pada usia 7 hingga 12 tahun. Meskipun anak masih pada masa aktif bermain, namun kita dapat meningkatkan minat belajar anak menggunakan cara yang tepat. Konsep bermain sambil belajar dapat menjadi cara untuk memperkenalkan bahasa asing kepada anak dengan tujuan untuk mengoptimalkan usia emas anak dalam belajar bahasa tanpa mengurangi waktu bermain.
Kartu kuartet untuk edukasi Bahasa Inggris sebagai media belajar sambil bermain menjadi program kerja yang diusung oleh Sinta Novina selaku Mahasiswa Universitas Diponegoro yang sedang melaksanakan KKN di Kelurahan Lempongsari. Program ini didasari oleh permasalahan dimana para siswa yang duduk di bangku SD tidak lagi mendapatkan mata pelajaran Bahasa Inggris di sekolah. Hal ini menyebabkan anak melewatkan usia emasnya tanpa mempelajari bahasa asing secara formal. Mengingat bahwa target sasaran adalah anak yang aktif bermain, maka Bahasa Inggris harus diperkenalkan dengan cara yang menarik agar siswa tertarik untuk belajar.
Sebanyak 8 anak dengan rentang umur 9 hingga 11 tahun yang berdomisili di RT 01 RW 02 Kelurahan Lempongsari menjadi target sasaran program KKN ini. Masing – masing anak memperoleh satu pack kartu kuartet Bahasa Inggris dan satu lembar kertas aturan bermain yang dibagikan pada tanggal 3 Agustus 2021. Pembagian kartu dilaksanakan dalam waktu yang singkat dan tetap memperhatikan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus. Anak – anak RT 01 RW 02 Kelurahan Lempongsari terlihat antusias saat menerima kartu dan langsung memberi tahu orang tua mereka perihal hal tersebut.
Satu pack kartu kuartet berisi 32 kartu dengan rincian 8 kategori termasuk color, animal, fruit, vegetable, classroom, sport, clothes, dan stationery. Kategori yang dipilih merupakan kategori kosakata yang sering muncul di kehidupan sehari – hari untuk membiasakan anak dengan kosakata Bahasa Inggris yang hadir di sekitar mereka. Dengan masing – masing 4 kosakata dari tiap kategori, diharapkan anak dapat memulai belajar Bahasa Inggris dengan 32 kosakata tersebut dan merasa antusias dalam mencari tahu dan mempelajari kosakata baru lainnya.
Kartu kuartet menjadi pilihan media belajar Bahasa Inggris untuk anak yang duduk di bangku SD karena kartu kuartet merupakan kartu permainan edukatif dimana anak dapat memainkan kartu tersebut dengan teman atau keluarga sekaligus belajar dalam waktu yang bersamaan. Dilengkapi dengan visual yang menarik serta warna yang cerah, anak akan lebih mudah dalam mempelajari kosakata baru tanpa merasa bosan. Tidak hanya melatih untuk menghafalkan kosakata baru, anak juga dilatih dalam mengucapkan dan melafalkan kosakata dalam Bahasa Inggris secara tidak langsung. Harapannya, kartu kuartet Bahasa Inggris ini dapat menjadi solusi dan membantu anak dalam mempelajari kosakata Bahasa Inggris dengan cara yang menyenangkan dan tidak membebani anak.
Penulis: Sinta Novina Putri – Sastra Inggris 2018
DPL: Sukiswo, S.T., M. T.