Inovasi Pembuatan Nugget Ikan Nila Untuk Meningkatkan Nilai Gizi pada Masyarakat Panjunan Wetan, Kudus.
Kudus (07/08/2021) — Kasus covid-19 di tanah air masih belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir. Sempat menurun trennya setelah bulan april 2021 namun kembali melonjak di periode Juni-Juli 2021 dikarenakan merebaknya variasi baru, yakni varian delta (B1617). Menurut F. Perry Wilson, MD, ahli epidemiologi Yale Medicine, mengungkapkan bahwa varian Delta menyebar lebih cepat dibandingkan dengan varian alpha maupun varian asli yang muncul di Wuhan akhir 2019. Dia juga menambahkan, “Dalam lingkungan yang sama, Delta akan menyebar dari satu orang ke mungkin 3,5 atau 4 orang lainnya. Karena matematika, itu tumbuh secara eksponensial dan lebih cepat.”
Selain menjaga diri dari faktor eksternal seperti menjaga kebersihan dan menerapkan prokes ketat, kita juga perlu mencegah penularan covid 19 dari internal/dalam diri kita, yakni dengan olahraga dan makan makan sehat & bergizi. Salah satu bahan makanan yang sehat adalah Ikan. Ikan merupakan salah satu bahan makanan kegemaran masyarakat Indonesia karena harganya yang terjangkau dan mudah ditemukan serta bergizi tinggi. Ikan tinggi akan protein, asam lemak omega-3 serta vitamin D, mineral kalisum, dan mineral fosfor.
Mahasiswa UNDIP asal Kudus, Safina Nanda Febryani, memiliki inovasi untuk membuat sosialisasi pembuatan nugget ikan nila kepada masyarakat Panjunan Wetan. Pemilihan Ikan nila bukan tanpa alasan, ikan nila memiliki karakteristik daging yang tebal, rasanya gurih dan manis. Tak heran jika nila merupakan salah satu jenis ikan yang digemari masyarakat Indonesia. Pembuatan Nugget Nila ini disusun didalam bentuk brosur virtual yang berisikan resep dan alat bahan untuk membuat Nugget Nila. Selanjutnya brousr tersebut dibagikan melalui grup whatapps ke masyarakat Panjunan Wetan Rt 07 Rw 01, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, harapanya masyarakat Panjunan Wetan semakin gemar untuk mengonsumsi ikan untuk meningkatkan gizi selama pandemic covid-19 berlangsung dan juga terdapat peluang bisnis bagi masyarakat yang ingin berinovasi dengan produk olahan ikan.
Penulis : Safina Nanda Febryani (26060118120002 / FPIK / Teknologi Hasil Perikanan)
Dosen Pembina Lapangan : Mahendra Pudji Utama, S.S., M.Hum.