Solid Berantas Covid: Membangun Kesadaran Kolektif melalui KKN

Pandemi Covid-19 sudah terjadi di Indonesia selama hampir dua tahun. Sifat virus ini yang sedemikian mudahnya menular membuat penanganan pandemi ini harus dilakukan dengan ekstra serius dan tanpa cela. Penanganan pandemi bukan sekadar tanggung jawab pemerintah atau tenaga kesehatan. Lebih dari itu, masyarakat memiliki peran yang luar biasa penting dalam upaya menyudahi pandemi.

Covid-19 adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh virus yang sangat mudah menular. Oleh karena itu, penerapan protokol kesehatan yang ketat adalah kewajiban yang harus diterapkan oleh setiap masyarakat dari berbagai kalangan dan latar belakang. Namun, tampaknya, penerapan protokol kesehatan ini masih menjadi suatu hal yang sangat sulit diterapkan di masyarakat. Kita tentu dapat melihat berbagai bentuk pelanggaran protokol kesehatan di sekitar kita, misalnya, warga yang berkerumun atau nongkrong, warga yang beraktivitas dengan memakai masker scuba satu lapis, warga yang tidak memakai masker sama sekali ketika beraktivitas, dan lain sebagainya.

Melalui Kuliah Kerja Nyata Pulang Kampung, seorang Mahasiswa Undip melakukan kampanye kecil-kecilan di lingkungannya, yakni RT 005/RW 013 Kelurahan Perwira Bekasi Utara. Kampanye ini bertajuk “Solid Berantas Covid”, suatu kampanye yang menggaungkan perlunya solidaritas antarwarga untuk berkomitmen dalam menjaga protokol kesehatan di mana pun dan kapan pun. Menurutnya, sikap solider warga yang bersama-sama memperhatikan disiplin diri untuk menerapkan protokol kesehatan akan mampu melindungi lingkungannya dari penularan Covid-19.

Kampanye ini dilakukan dengan distribusi poster digital, penempelan poster di beberapa titik, pembagian booklet tentang panduan beraktivitas di tengah pandemi, dan lain sebagainya. Selain itu, kampanye ini juga menekankan betapa pentingnya memperketat perlindungan diri dengan memakai masker ganda (double).

Kagiatan ini, meskipun kecil, namun dirasa tepat untuk dilaksanakan. Masyarakat mungkin sudah memahami protokol kesehatan, tetapi belum semua mampu menerapkannya dengan baik dan disiplin. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat mampu senantiasa berkomitmen untuk disiplin dalam penerapan protokol kesehatan demi terwujudnya kesadaran bersama dalam melawan pandemi.

Jeremy Fritz Asido – Fakultas Hukum Universitas Diponegoro 2018

Dosen Pembimbing: dr. Siti Fatimah, M.Kes

Kelurahan Perwira, Bekasi Utara

KKN Tim II Undip T.A. 2020/2021