Mahasiswa KKN UNDIP Guncangkan Dorongan Isolasi Mandiri dengan Prinsip Perilaku Hidup Bersih dan Sehat!

Kabupaten Kudus, Desa Dersalam (18/07/2021) Mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro, Muhammad Ashvan Noor Ardhiansyah, menyelenggarakan sosialisasi dan penyuluhan isolasi mandiri dengan prinsip Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) melalui zoom meeting dan grup Whatsapp pukul 16.00 untuk warga RT 04 RW 02 Dersalam Kecamatan Bae, Kudus.
Di saat pandemi ini, PHBS menjadi hal yang terpenting guna meningkatkan kualitas lingkungan rumah dan sekitar agar tidak mudah terserang penyakit. Terutama saat isolasi mandiri, seseorang terkadang malas melakukan sesuatu saat menjalankan isolasi mandiri, terutama kegiatan olahraga dan pola makan teratur dan bergizi. Hal ini dapat berakibat fatal terutama pada orang yang sedang menjalani isolasi mandiri, karena dapat menurunkan imun tubuh sehingga tubuh lebih rentan.
Dikarenakan PHBS yang semakin menurun, mahasiswa berkontribusi untuk mengajarkan bagaimana perilaku hidup bersih dan sehat dikala pandemi dan terutama pada saat isolasi mandiri. Program ini bertujuan untuk melatih warga agar dapat melaksanakan isolasi mandiri yang baik dengan prinsip PHBS.
Sosialisasi dan penyuluhan mengenai Isolasi Mandiri dengan prinsip PHBS dilsanakan melalui zoom meeting dan grup Whatsapp RT. Dipaparkan pentingnya 5M, makan bergizi dengan “Isi piringku“, olahraga teratur, sering mencuci tangan dengan 6 langkah, hindari menyentuh wajah, cara memakai masker yang benar, istirahat yang cukup, bagaimana etika batuk dan bersin, menjaga kebersihan lingkungan, dan yang terpenting tetap menjaga jarak.

Selanjutnya setelah pemaparan dari PHBS, dijelaskan bagaimana dari persiapan isolasi mandiri yang dilakukan. Hal ini sangat penting untuk mencegah terjadinya kelaparan dan kondisi stress yang dapat memperburuk kondisi. dijelaskan pula bahwa penting rutin cek dari tanda vital seperti tekanan darah, suhu tubuh, saturasi oksigen dan laju nafas, dan gejala lain seperti pusing, mual, muntah. Pentingnya menjaga kesehatan mental juga dipaparkan agar imun seseorang tidak menurun.
“Kalau sedang sakit dibawa happy aja, jangan stress. Justru stress itu yang meningkatkan risiko kematian. Selama isolasi mandiri juga jangan lupa untuk olahraga teratur, makannya dijaga jangan sampai kelaparan dan selalu happy. Jangan lupa juga selesai isolasi mandiri lapor ke fasilitas kesehatan atau minimal ke pak RT untuk didata” Ujar Ashvan selaku mahasiswa yang memaparkan sosialisasi dan penyuluhan ini.
Diakhir persentasi, ditekankan bahwa selesai isolasi mandiri harus melapor kepada fasilitas kesehatan, atau dapat ke ketua RT. Setelah persentasi berakhir, dilanjutkan dengan penayangan video dari isolasi mandiri yang telah dibuat mahasiswa. Dalam video singkat dijelaskan bagaimana keseharian dari isolasi mandiri. Setelah penayangan video, sesi tanya jawab tentang hal-hal yang masih kurang dipahami dari warga.

Evaluasi dari program dinilai melalui form yang telah dibuat. Pemantauan warga selama isolasi mandiri dilakukan melalui whatsapp. Diskusi secara berkala terhadap beberapa warga untuk mengetahui bagaimana isolasi mandiri yang diterapkan.


Manfaat dengan berjalannya program ini adalah warga lebih paham pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat dikala pandemi, terutama pada saat isolasi mandiri. Risiko dari perburukan kondisi hingga dapat menjadi komplikasi kematian selama isolasi mandiri dapat diminimalisir. Keberlanjutan dari program ini dinilai dari peningkatan kualitas hidup dari warga sekitar. Lingkungan yang bersih juga menandakan bahwa warga masih sadar akan pentingnya PHBS selama pandemi.
“Penjelasan dari mas Ashvan mantaplah buat isolasi mandiri yang baik dengan prinsip PHBS, saya lebih paham hal yang perlu dilakukan pas isolasi mandiri. Walau saya masih belum terbiasa dengan pembatasan interaksi antar keluarga, agak tidak sreg gitu.” Ujar Rahma, salah satu warga RT04 RW02. Pak Antok selaku ketua RT, juga berharap dengan adanya sosialisasi dan penyuluhan PHBS dan isolasi mandiri ini, warga lebih sadar pentingnya PHBS saat isolasi mandiri. “Kalau lingkungan bersih kan juga dapat meningkatkan kesehatan orangnya, bagus banget buat mencegah perburukan kondisi pas isolasi mandiri ataupun yang masih sehat. Semoga dari warga masih dapat menerapkan prinsip PHBS selama pandemi, terutama pada orang yang sedang isolasi mandiri.” Ujar pak Antok.
Diharapkan dengan berjalannya program ini, warga lebih paham hal-hal yang perlu dipersiapkan saat isolasi mandiri. Tidak lupa dengan prinsip perilaku hidup bersih dan sehat agar warga senantiasa terjaga dari kesehatannya. Lingkungan bersih juga akan meningkatkan kualitas hidup dari warga sekitar.
Penulis: Muhammad Ashvan Noor Ardhiansyah (22010118140223)/Fakultas Kedokteran/Prodi Kedokteran Umum
Editor: Nikie Astorina YD, SKM, M. Kes