Pandemi covid 19 menyerang UMKM, Mahasiswa Undip Mengadakan Sosialisasi dan edukasi pentingnya Digital Marketing serta tata cara memaksimalkan sarana media sosial dalam menunjang pemasaran produk umkm

Sidanegara, Cilacap Tengah, Cilacap. Pandemi Covid 19 membuat pemerintah menerapkan PPKM level 4 di wilayah Jawa Tengah, penyebaran covid 19 yang terjadi diberbagai daerah membuat KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas Diponegoro dilkasanakan di wilayah tempat tinggal masing-masing mahasiswa atau dinamanakan KKN Pulang Kampung.
Pada saat situasi pandemic seperti ini tentu berdampak kepada berbagai sector kehidupan adapun sector yang paling terdampak yaitu sector perekonomian, ditambah lagi dengan adanya aturan PPKM level 4 yang membatasi kegiatan pada sector ekonomi diberbagai daerah terutama di pulau jawa dan bali. Banyak pelaku usaha atau UMKM yang mengeluhkan pendapatanya menurun selama situasi pandemic seperti ini, seperti yang dialami oleh bu retno sebagai penjual makanan empe-empe di kabupaten cilacap yang menyatakan bahwa selama pandemic pandemic pendapatan mengalami penurunann yang sangat drastic, hal serupa juga dialami oleh bu ani sebagai penjual pepes telur asin, beliau menyatakan bahwa pendapatan mengalami penurunan yang signifikan, sekarang hanya membuat produk pepes telur asin ketika ada pesanan saja, karena tidak bisa jualan saat kondisi ppkm. Menjual pepes telur merupakan pekerjaan utama dari bu ani, bahkan ketika situasi pandemic covid 19 ini bu eni terpaksa menganggur bila tidak ada pesanan. Bu retno dan bu ani merupakan contoh kecil dari sekian orang yang terdampak akibat covid 19 ini, Oleh sebab itu saya yusril amien mahasiswa Uniersitas diponegoro mencoba berdiskusi dengan bu ani dan bu retno, salah satu permasalahan yang dihadapi adalah penurunan pendapatan saat pandemic covid 19
Mahasiswa KKN TIM II UNDIP 2021, menemukan solusi untuk mencoba mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh pelaku usaha atau UMKM seperti bu retno dan bu ani, membuat program terkait digital marketing yang didalanya terdiri dari beberapa sub program yaitu sosialisasi dan edukasi pentingnya digital marketing, cara membuat foto produk, dan pelatihan bagaimana tatacara memasarkan produk secara online melalui social media serta pembuatan modul digital marketing mengenai “Optimasi sosial media dalam menunjang pemasaran produk umkm” disini dapat diketahui bahwa memaksimalkan social media untuk mendukung pemasaran produk umkm, social media disini seperti facebook, Instagram bahkan seperti e commerce seperti shoppe dan tokopedia. Nah rupanya bu retno dan bu ani belum pernah memsarkan produknya lewat social media, beliau hanya memasarkan produknya lewar whatsaap yang tentu masih kurang efektif dalam menjadi media pemasaran produk karena hanya menghubungkan orang-orang dekat saja, tapi saya mengenalkan masih banyak social media yang lebih efektif dan bisa mengenalkan produk kepada masyarakan umum atau luas, seperti melalui facebook dan Instagram.

Program sosialisasi dan edukasi Digital marketing perlu dilakukan mengingat banyak penduduk di Kelurahan Sidanegara yang berprofesi sebagai wirausaha. Pada saat ini hampir semua aktivitas manusia dilakukan secara online, Ditambah lagi dengan adanya pandemi covid 19, Jadi bisa diketahui bahwa Betapa pentingnya digitalisasi, Adapun yang menjadi fokus dari kegiatan sosialisasi dan edukasi yaitu mengenalkan bahwa pentingnya penggunaan media sosial Dalam memasarkan produk produk UMKM. Kegiatan sosialisasi dan edukasi dilakukan secara online atau dari yaitu menggunakan aplikasi Zoom Adapun peserta kegiatan yaitu berasal dari masyarakat RW 14 Kelurahan Sidanegara dengan sasaran para pelaku usaha, yaitu berjumlah 2 orang yang bernama Bu Retno dan bu Ani. ada usaha milik porno yaitu memproduksi aneka pepes, dan untuk usaha Bu Retno yaitu memproduksi empek-empek.
Kegiatan sosialisasi dan edukasi Diawali dengan penjelasan program yang dilakukan oleh mahasiswa UNDIP, selanjutnya para peserta mengenalkan jenis usahanya masing-masing, berikutnya berdiskusi tentang permasalahan yang dihadapi oleh para Peserta itu parawan KM di RW 14 Kelurahan Sidanegara, penjelasan mengenai pentingnya Digital marketing untuk memasarkan produkUMKM yang terdampak pandemi covid 19, tanya jawab antara peserta dengan mahasiswa selaku pembuat program, terakhir adalah kesimpulan dan penutup.Pada awal kegiatan program dilakukan penjelasan Mengenai kenapa kenapa program KKN digital marketing perlu untuk dilakukan kepada para pelaku usaha di rw 14 kelurahan sidanegara.Berdiskusi mengenai permasalahan yang dihadapi oleh para UMKM di RW 14 Kelurahan Si tenggara yaitu Bu Ani Menyatakan bahwa sebelum pandemi covid-19 Bu Ani berjualan keliling, tempat-tempat dan instansi, namun pada saat pandemi Bu Ani tidak dapat berjualan karena kan adanya pembatasan aktivitas di luar rumah, tentu hal tersebut membuat Bu Ani Mengalami penurunan pendapatan, Lalu peserta berikutnya yaitu Bu Retno menyatakan pandemi covid 19 mengakibatkan penurunan pendapatan Karena tidak dapat memasarkan produknya. Oleh sebab itu dari permasalahan kedua peserta tersebut yaitu memiliki permasalahan yang sama terkait dengan pemasaran, jadi mahasiswa UNDIP memberikan solusi kepada peserta yaitu itu melakukan pemasaran Produk secara online, Adapun isi dari materi sosialisasi dan edukasi Digital marketing yaitu pentingnya pemasaran produk secara online, pengenalan ikomers dan marketplace, strategi pemasaran produk secara online
Berikutnya terkait dengan foto produk, jadi Mahasiswa UNDIP memberikan informasi dan tata cara membuat foto produk yang menarik, setelah kegiatan sosialisasi edukasi, strategi pemasaran online dan Tata cara foto produk yang menarik, mahasiswa UNDIP Terus berdiskusi dengan para peserta untuk memberikan solusi terkait dengan permasalahan yang ada melalui chat WhatsApp
Penyerahan modul Optimasi Sosial Media dalam Menunjang Pemasaran Produk Umkm program Digital marketing masih langsung berlanjut,

Dengan adanya modul Optimasi sosial media dalam menunjang pemasaran produk umkm ini diharapkan dapat menjadi sarana bagi peserta pelatihan untuk bisa terus belajar memasarkan produknya secara online atau digital marketing, dengan adanya modul ini dapat mendorong UMKM untuk terus dapat mengembangkan usahanya khususnya dalam memasasrkan produknya secara luas
Penulis : Yusril Amien (Ilmu Ekonomi – FEB 2018)
Dosen Pembimbing Lapngan : Dr.Rr.Karlina Aprilia,SE.,M.Sc.,Akt