Penyemprotan Disenfektan dan Pembagian Buku Saku Sebagai Aksi Mahasiswa TIM II KKN Universitas Diponegoro dalam Melawan Covid Selama Pandemi

Kaliwiru, Candisari – Minggu (08/08/2021) – Sudah hampir 1,5 tahun Indonesia dihadapkan dengan pandemi Covid-19. Kasus penyebaran Covid-19 pun sempat naik turun sehingga pemerintah kembali menerapkan PPKM kembali pada 30 Juni 2021 untuk menghambat penyebaran Covid-19. Di tengah PPKM tersebut maka diterjunkanlah TIM II KKN Universitas Diponegoro. Pelaksanaan KKN pada kali ini dilakukan secara daring, hal ini dilaksanakan agar mahasiswa tetap bisa melakukan tugasnya sebagai agent of change dengan melakukan pengabdian kepada masyarakat sekaligus juga dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.

Sebagai bentuk pengabdian mahasiswa, TIM II KKN Universitas Diponegoro yang di terjunkan di wilayah Kaliwiru melaksanakan beberap progam kerja salah satunya adalah pemyemprotan disenfektan. Program kerja penyemprotan ini dilakukan seusai hasil analisi mahasiswa dalam melakukan observasi pada minggu pertama. Program ini dilaksanakan dengan tujuan agar nantinya masyarakat disana bisa lebih peka terhadap protokol kesehatan yang berlaku. Tak hanya itu, mahasiswa tak lupa memberikan buku saku yang berisi tentang pembuatan disenfektan dari beberapa bahan agar nantinya masyarakat bisa mandiri melakukan penyemprotan sendiri dengan kadar ramuan dan khasiat yang jelas,

Penyemprotan disenfektan ini dilakukan selama 3 minggu di 4 RW di kelurahan Kaliwiru. Pada minggu ke II pelaksanaan KKN mahasiswa melakukan pembelian bahan-bahan untuk meracik ramuan disenfektan yang akan dilakukan penyemprotan pada minggub ke III dimulai di RW I Kelurahan Kaliwiru. Pembelian bahan ini dilakukan di salah satu swalayan terkenal di Semarang dan menghabiskan dana sekitar Rp. 200.000,00 yang diperolehdari uang iuran mahasiswa. Dari pemebelian tersebut mahasiswa mendapatkan 3 jenis merk pembersih berbeda dengan takaran yang disesuaikan dengan luas Keluarahan Kaliwiru.

Penyemprotan disenfektan pertama dilakukan pada hari Sabtu, 17 Juli 2021 dengan RW I sebagai daerah pertama yang akan dilakukan penyemprotan. Kegiatan penyemprotan ini dilakukan dengan upacara pembukaan oleh RW I sebagai giliran pertama dalam pembagian penyemprotan. Setelah upacara pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan peracikan disenfektan secara kelompok dan kemudian pembagian post agar nantinya bisa melakukan penyemprotan disenfektan secara merata ke seluruh wilayah RW I Kelurahan Kaliwiru. Kegiatan ini dilakukan selama kurang lebih 2,5 jam dan kemudian diakhiri dengan upacara penutupan. Kegiatan penyemprotan pada RW I kemudian dilanjutkan pada hari Minggu, 18 Juli 2021 karena luas wilayah RW I yang tidak memungkinkan untuk dilaksanakan pada satu hari. 

Penyemprotan di RW II dilaksanakan pada Minggu keempat KKN yakni pada hari Minggu, 25 Juli 2021. Kegiatan penyemprotan RW II ini dilakukan dengan upacara pembukaan oleh RW II sebagai giliran kedua dalam pembagian penyemprotan. Proses penyemprotan ini dihadiri oleh seluruh ketua RT RW II dan ibu-ibu PKK.  Setelah upacara pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan peracikan disenfektan secara kelompok dan kemudian dilanjutkan dengan pembagian post agar nantinya bisa melakukan penyemprotan disenfektan secara merata ke seluruh wilayah RW II Kelurahan Kaliwiru. Kegiatan ini dilakukan selama kurang lebih 2 jam dan kemudian diakhiri dengan upacara penutupan dari RW II.

Penyemprotan pada RW III dan RW IV dilakukan di hari yang sama pada Minggu kelima KKN yakni pada Minggu, 1 Agustus 2021. Proses penyemprotan ini berbeda karena mahasiswa dibagi menjadi 2 tim untuk melaksanakan penyemprotan di masing-masing RW. Pada  RW IV sendiri terdapat total 9 mahasiswa dan dengan 4 RT didalamnya. Setelah upacara pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan peracikan disenfektan secara kelompok dan kemudian dilanjutkan dengan pembagian post agar nantinya bisa melakukan penyemprotan disenfektan secara merata ke seluruh wilayah RW IV. Kegiatan pada RW IV kemudian di tutup dengan upacara penutupan dan pemberian makanan dari pihak RW IV sebagai ucapan tanda terimakasih kepada mahasiswa.

Penyemprotan pada RW III dan IV sekaligus menjadi akhir dari pelaksaan proker pertama mahasiswa yakni penyemprotan di Keluarahan Kaliwiru. Harapannya, setelah mahasiswa melakukan penyemprotan, warga dapat menjadi lebih paham mengenai protokol kesehatan dan sekaligus dapat menjaga diri serta melakukan penyemprotan disenfektan secara mandiri.