MAHASISWA KKN TEMATIK UNDIP X UNICEF AJAK PELAKU UMKM JAGA PROKES DILINGKUNGAN USAHA

Kabupaten Pemalang (22/11/21)– Pandemi COVID-19 tidak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat, tetapi juga memengaruhi kondisi perekonomian, pendidikan, dan kehidupan sosial masyarakat Indonesia. Pada bidang perekonimian khusunya UMKM merupakan salah satu sektor yang  terdampak saat pandemi. Untuk membangkitkan kembali sektor UMKM, Pemerintah mengencarkan pelaksanaan vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan yang ketat.  Bersamaan dengan percepatan vaksinasi diberbagai wilayah tentunya mendukung pencegahan covid-19, namun disisi lain  setelah divaksin  masyarakat nampak mulai lengah dalam menjaga Prokes, mengingat Vaksinasi Covid-19 saat ini hanya mengurangi dampak keterpaparan,dan  masih terdapat kemungkinan tertular dan menularkan virus Covid-19 jika longgar terhadap protokol kesehatan dalam keseharian oleh karena itu kewaspadaan dan penerapan protokol kesehatan masih sangat perlu diterapkan secara displin.

GAMBAR 1 DESAIN POSTER SOSIALISASI
SUMBER : DOKUMENTASI PRIBADI

Dalam program ini para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Desa Wanarejan Selatan diajak untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M dalam berkegiatan ekonomi di masa pandemi meskipun telah divaksin. Program kerja ini dilakukan pada tanggal 1-7 November 2021, dalam Program kerja  ini Poster sebagai media sosialisasi memaparkan bagaimana kiat-kiat menjaga prokes dilingkungan usaha mulai dari anjuran membersihakan lingkungan usaha hingga cara memakai masker yangmana  tercakup dalam apa yang disebut 5M. Dengan kesadaran semua pihak untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan 5M, maka pandemi dapat lebih cepat diakhiri dan tentunya akan berdampak pada pemulihan ekonomi.

GAMBAR 2 PELAKSANAAN PROGRAM KERJA
SUMBER : DOKUMENTASI PRIBADI

Dengan dilakukannya program  sosialisasi pada UMKM  ini diharapkan pelaku UMKM  kembali lebih mampu menerapkan dan  menjaga prokes dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 ditempat usaha mereka, mengingat penanganan pandemi Covid-19 tak bisa dilakukan secara tunggal dengan vaksinasi, tetapi harus komprehensif dengan tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan (prokes).

Penulis : Fauziah Dita Handini

DPL : Amni Zarkasyi Rahman, S.A.P., M.Si