PEMBENTUKAN UMKM (HOME INDUSTRY PRODUK MAKANAN BAKSO IKAN LELE) BERSAMA IBU PKK
Sukosono, Jepara (31/07-1/08), Tim II KKN Undip mengeksekusi program multidisiplin mereka, yaitu pembentukan UMKM baru yang ditujukan kepada ibu-ibu PKK (Pembinaan Kesejahteraan Keluarga) desa Sukosono. Dalam pembentukan UMKM baru, tim KKN terlebih dahulu menentukan produk apa yang hendak dibuat dengan mencari tahu produk makanan apa yang belum ada dan layak untuk diperjualbelikan, yaitu bakso ikan lele. Pembuatan bakso ikan lele sangkuriang ini juga didukung dengan melihat kondisi warga desa Sukosono yang hanya bergerak dalam pembudidayaan ikan lele maka tim KKN Undip menggerakkan warga agar dapat juga melakukan pengolahan dari ikan lele yang telah dibudidayakan selama ini.
Program ini dilakukan selama 2 hari di Balai Desa dengan lebih dari 60 ibu-ibu PKK yang hadir memenuhi tempat. Pada hari pertama, kegiatan diawali dengan pembelajaran bagaimana pembentukan UMKM baru yang kemudian dilanjutkan dengan pelatihan pengolahan bakso ikan lele sangkuriang (SoLeRang). Kegiatan berjalan dengan lancar, ibu-ibu yang terlibat pun antusias dengan melemparkan sejumlah pertanyaan dan bergiliran untuk mencoba melakukan pengolahan, mulai dari filleting ikan lele, pengulitan ikan lele (pelepasan daging dan kulit), penimbangan bahan olahan, penghalusan daging dengan blender disertai bumbu, pengadonan ikan, penambahan karagenan, perebusan air, pembentukan bulatan bakso, memasukkan bakso kedalam air mendidih hingga pada penyaringan bakso yang telah matang.
Beberapa rangkaian kegiatan dilanjutkan di hari kedua, yaitu pengenalan macam-macam bahan kemasan dan menjelaskan kemasan seperti apa yang cocok dan menarik untuk produk bakso ikan lele, penetapan harga produksi dengan pertimbangan biaya produksi dan keuntungan yang ingin didapat, serta penjelasan mengenai pemasaran bagaimana cara memasarkan produk SoLeRang (Bakso Lele Sangkuyriang) agar laku dipasaran baik dilakukan secara offline maupun online.
Melalui kegiatan ini, tim KKN berharap para ibu PKK dapat membentuk UMKM baru dengan inovasi produk yang dapat meningkatkan pendapatan mereka.