Ancaman Varian Baru Meningkat, Mahasiswa KKN UNDIP Adakan Sosialisasi Tentang Pentingnya Mengenali ‘Omicron’

Semarang (01/02) – Dengan masih ada nya virus COVID-19 terkhusus di Indonesia, sudah sepatutnya kita tetap waspada akan kehadirannya. Terlebih dengan kehadiran varian baru yang dinamakan ‘Omicron’. Varian ini pertama kali ditemukan di Afrika Selatan pada 24 November dan terdeteksi di Indonesia pada 16 Desember 2021. Dengan persebaran nya yang tegolong masif, membuat Pemerintah Indonesia kembali memperpanjang masa PPKM dan menaikkan level PPKM di sejumlah daerah.

Dengan merebaknya kembali kasus COVID-19 ini, membuat kita harus kembali memperketat protokol. Terlebih dengan keadaan di Indonesia sebelumnya yang sudah tergolong ‘stabil’ perihal kasus Corona, tindakan preventif maupun penanggulangan yang tepat sangatlah dibutuhkan demi terhindar dari kasus ini.

Adanya perebakan kasus ini membuat Mahasiswa KKN TIM I UNDIP 2022 (Muhamad Nabil Faadillah) berinisiasi melakukan sosialisasi perihal Kasus COVID-19 Varian Omicron ini berupa poster yang disebar di beberapa titik, terkhusus di RW.08 Kelurahan Cangkiran, Kecamatan Mijen, Semarang.

Gambar 1. Sarana sosialisasi Varian Omicron berupa poster yang disosialisasikan di Kelurahan Cangkiran

Dalam pengenalan terhadap Varian Omicron, terdapat sejarah sejak awal mula varian tersebut ditemukan hingga sampai ke wilayah-wilayah di Indonesia. Adanya data-data kasus melengkapi sosialisasi pengenalan Varian Omicron di Kelurahan Cangkiran khususnya di RW.08.

Gambar 2. Pelaksanaan sosialisasi Varian Omicron dengan menempel poster di RW.08 Kelurahan Cangkiran

Dengan metode sosialisasi ditambah dengan adanya data-data kasus diharap dapat meningkatkan kewaspadaan dengan tindakan preventif dan penanggulangan yang tepat jika warga Kelurahan Cangkiran khususnya di RW.08 terjangkit kasus ini.

Penulis : Muhamad Nabil Faadillah – FSM/Statistika
DPL : Ir. Rudy Hartanto S.Pt, M.P, Ph.D, IPM.