Tangani Malnutrisi, Mahasiswa KKN Tim 1 Undip 2022 Ajak Warga Kelurahan Kramas untuk Jalani Hari dengan Makanan Bergizi

Pelaksanaan Edukasi Penerapan 4 Pilar dan Pedoman Gizi Seimbang

(Semarang, 05/02/2022) Mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan, dan nutrisi yang lebih baik merupakan salah satu tujuan yang ingin dicapai dalam Suistainable Development Goals (SDGs) pada tahun 2030, dimana salah satu targetnya adalah untuk mengurangi segala bentuk malnutrisi, baik itu gizi kurang maupun gizi lebih.

Sayangnya, hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada tahun 2018 masih menunjukkan prevalensi malnutrisi yang cukup tinggi pada orang dewasa, yaitu Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada Wanita Usia Subur (WUS) sebanyak 14,5%. Sementara itu, tingkat kegemukan dan obesitas pada penduduk usia ≥15 tahun terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal tersebut menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat usia dewasa di Indonesia yang membutuhkan perbaikan status gizi.

Perbaikan status gizi seseorang tentu dapat tercapai apabila terdapat pemenuhan kebutuhan gizi yang baik pula. Namun, masih banyak masyarakat yang kurang tahu dan kurang paham mengenai bagaimana cara memenuhi kebutuhan gizi yang baik dan benar serta menganggap bahwa pemenuhan gizi yang baik haruslah melalui makanan yang mahal.

Oleh karenanya, melalui serangkaian program kerja yang dilakukan, mahasiswa KKN Undip mengenalkan “Tumpeng Gizi Seimbang (TGS)” sebagai versi terbaru dari slogan “4 Sehat 5 Sempurna” kepada masyarakat RW 04 di Kelurahan Kramas.

“Slogan 4 sehat 5 sempurna sudah tidak lagi berlaku atau dapat dikatakan ketinggalan jaman”, tutur Shabrina, salah satu mahasiswa KKN dari program studi Gizi Undip, dalam sosialisasinya.

“Pedoman gizi di Indonesia yang terbaru sangat mewakili ciri khas Indonesia, yaitu berbentuk tumpeng atau disebut dengan “Tumpeng Gizi Seimbang (TGS),” lanjutnya.

Melalui program tersebut, masyarakat diajak untuk selalu mengonsumsi anekaragam makanan, diperkenalkan mengenai porsi makanan yang tepat, serta tidak lupa juga untuk selalu menjaga kebersihan, rutin beraktivitas fisik, dan memantau berat badan.

Masyarakat menyambut antusias kegiatan tersebut yang ditandai denga banyaknya respon positif dan berbagai macam pertanyaan yang diajukan. Masyarakat juga mengaku senang dengan adanya kegiatan tersebut karena melalui program tersebut masyarakat bisa mendapat ilmu baru yang belum diketahui sebelumnya.

Sebagai penutup, masyarakat RW 04 menyampaikan terimakasih serta berpesan agar para mahasiswa tetap semangat dan semoga selalu diberikan kelancaran untuk berbagai kegiatan yang akan dilakukan.