Cegah Erosi, Mahasiswa KKN Undip Tanam Pohon

Sebanyak 9 bibit tanaman keras seperti rambutan, mangga, alpukat dan jambu air ditanam di pinggiran sungai yang ada di RT 1 RW 11 Kelurahan Bringin, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Minggu (23/1).

Tanaman ini dipilih untuk ditanam karena melindungi tanah dari erosi dan tahan terhadap kekeringan. Tanaman monokotil ini juga memiliki akar yang dapat mencapai kedalaman hingga 5 meter, tahan terhadap cuaca ekstrim, api dan arus kuat serta cocok ditanam untuk keseimbangan alam di lereng.

Musim hujan yang datang di Kota Semarang membuat penanaman tanaman ini sangat harus dilakukan. Manfaat yang akan bisa manusia dapatkan dari penanaman pohon ini adalah menjaga struktur tanah agar tidak terkena erosi terutama saat hujan datang, menghindari bencana alam terutama tanah longsor, menjaga udara tetap bersih sebab semakin banyak pohon yang ditanam maka akan semakin banyak oksigen yang akan dihasilkan, menjaga kelestarian fauna yang ada di Indonesia dan masih banyak lagi manfaat lainnya yang bisa didapatkan. Memang manfaatnya tidak bisa dirasakan langsung, namun beberapa tahun ke depan ketika pohon tersebut sudah tumbuh dengan besar. Diharapkan dengan adanya penanaman pohon ini, lahan di RT 1 RW 11 Kelurahan Bringin, Kecamata Ngaliyan, Kota Semarang ini akan terbebas dari erosi tanah dimusim hujan yang sedang besar-besar nya ini.

Penulis: Janti Anindya Prastiti

DPL: Dr. Didik Pramono, M.SI.,Med.