Pemberdayaan Desa Berdasarkan SDGs, Mahasiswa KKN Kenalkan Konsep 5S pada Masyarakat Desa
Sukoharjo (05/02/2022) – Pengenalan budaya Jepang menjadi salah satu fokus dalam program kerja Ridlo Al Damanova Diyan Hangasti, mahasiswa program studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang angkatan 2018 Universitas Diponegoro yang tergabung dalam Tim 1 KKN Undip tahun 2021/2022 yang mengangkat tema “Pemberdayaan Masyarakat Menuju Pasca Pandemi Covid-19 Berbasis SDGs”. Setelah sebelumnya mengenalkan peluang kerja magang di Jepang sebagai salah satu programnya, kali ini ia menjelaskan konsep 5S (seiri, seiton, seiso, seiketsu, shitsuke) kepada kelompok karang taruna Dukuh Singkil, RT01 RW08, Kelurahan Pondok, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
5S merupakan sebuah konsep manajemen yang utamanya diaplikasikan dalam kehidupan kerja dan industri, yang ditujukan untuk membuat lingkungan kerja yang bersih, tertata, rapi dan aman bagi pekerja. Hal tersebut nantinya akan berhubungan dengan produktivitas dari para pekerja itu sendiri.

Pemilihan konsep 5S sebagai salah satu budaya Jepang untuk dikenalkan ini adalah karena mempertimbangkan daerah lokasi KKN yang tengah dalam naungan program Kotaku (Kota Tanpa Kumuh). Pemilihan konsep 5S ini dimaksudkan untuk mendukung kesuksesan program Kotaku tersebut untuk memberantas lingkungan kumuh di sekitar desa, dengan memberikan pengetahuan terkait bagaimana penerapan serta manfaat dari konsep 5S itu sendiri.
Pengenalan konsep 5S tersebut dilaksanakan melalui sosialisasi langsung yang bertempat di kediaman salah seorang anggota karang taruna. Kegiatan ini bertepatan dengan rapat bulanan karang taruna RT01 RW08, pada 5 Februari 2022, pukul 20.00 WIB. Dalam kegiatan tersebut, dijelaskan seluk-beluk konsep 5S, definisi setiap kata dan padanannya dalam bahasa indonesia (5R), juga penerapannya baik dalam dunia kerja maupun kehidupan sehari-hari seperti di rumah atau kamar pribadi.

Program ini diadakan tepat setelah pemaparan terkait peluang kerja di Jepang melalui program Technical Intern Training. Para peserta yang terdiri dari kelompok karang taruna menyimak penjelasan di dua sesi dengan cukup antusias.

Tidak hanya menggunakan media slide show, digunakan juga video contoh penerapan untuk membuat kegiatan sosialisasi lebih interaktif. Kemudian, dibuat juga poster mengenai 5S yang ditempelkan di beberapa lokasi di desa demi memperluas jangkauan informasi yang diberikan.

Diharapkan, masyarakat dapat mengaplikasikan konsep 5S tersebut dalam kehidupan sehari-harinya demi menciptakan lingkungan yang bersih, nyaman, serta aman demi menunjang kehidupan masing-masing.
Penulis : Ridlo Al Damanova Diyan Hangasti (FIB/ S-1 Bahasa dan Kebudayaan Jepang 2018)
DPL : Eva Annisa, S.Farm., Apt.
Lokasi KKN : Desa Pondok, Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah