LUAR BIASA! Mahasiswa KKN Tim 1 UNDIP Mengadakan Pelatihan Perancangan Lampu ON/OFF Otomatis Sederhana
Semarang (06/02) – Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro berlangsung sejak 5 Januari hingga 15 Februari 2022 dengan mengangkut tema “Pemberdayaan Masyarakat Menuju Pasca Pandemi Covid-19 Berbasis Sustainable Development Goals (SDG’s)”. Salah satu Mahasiswi jurusan Teknik Elektro Universitas Diponegoro saat ini saat ini sedang menjalankan KKN tersebut dengan melaksanakan program pengupayaan menghemat listrik rumah tanga di RW 005 Kelurahan Pedalangan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.
Pada tanggal 24 Januari 2022, Mahasiswi melakukan wawancara dengan Ketua RW 005 Pedalangan mengenai permasalahan yang terdapat pada RW tersebut. Pada wawancara tersebut, diketahui bahwa kebiasaan dari warga RW 005 Pedalangan adalah warga tersebut sering lupa untuk menyalakan lampu teras apabila sudah malam, dan mematikannya pada saat siang hari atau saat sedang berpergian. Dari permasalahan tersebut, Mahasiswi berupaya untuk mengadakan pelatihan perancangan Lampu ON/OFF Otomatis Sederhana dengan menggunakan sensor LDR (Light Dependant Resistor) atau juga dapat disebut sebagai sensor cahaya. Secara singkat, lampu ini dapat menyala pada siang hari, lalu padam pada malam hari secara otomatis dengan memanfaatkan sensor LDR sebagai pendeteksi ada atau tidaknya sinar matahari pada waktu itu.
Perancangan Lampu ON/OFF Otomatis Sederhana memerlukan beberapa komponen, yaitu sebagai berikut:
Komponen
- Lampu Bohlam LED
- Resistor 22k ohm (½ W)
- Resistor 820k ohm (½ W)
- SCR FIR 3D
- Sensor LDR
- Solder dan Tenol
- Fitting Lampu, kabel, dan Steker
Apabila semua komponen sudah disiapkan, berikut adalah tata cara merancang Lampu ON/OFF Otomatis Sederhana:
Tata Cara Perancangan
Siapkan SCR FIR 3D, Resistor, dan Sensor LDR;
- SCR FIR 3D terdiri dari Gate (kanan), Anoda (tengah), dan Katoda (kiri).
- 1 buah resistor 22k ohm dihubungkan ke Gate dan 1 buah resistor 820k ohm dihubungkan ke Anoda (Bebas, boleh terbalik).
- Hubungkan kedua resistor sehingga menjadi hubung seri.
- Hubungkan LDR pada ujung Katoda dan Gate (Bebas, boleh terbalik).
- Hubungkan komponen-komponen diatas dengan solder dan tenol.
Siapkan Lampu dan Kabel;
- Terdapat 2 kabel terhubung ke lampu, yaitu fasa dan netral.
- Pilih salah satu kabel, misalkan fasa untuk dihubungkan dengan rangkaian sensor cahaya.
- Untuk kabel netral dihubungkan langsung ke saklar.
Sambungkan Lampu dan Rangkaian Sensor Cahaya;
- Kabel fasa dipotong ditengah menjadi terpisah.
- Kabel fasa dari sumber listrik dihubungkan ke rangkaian sensor cahaya, tepatnya pada bagian Anoda pada SCR.
- Kabel fasa yang menuju ke Lampu, dihubungkan pada bagian Katoda pada SCR.
- Kabel dapat dihubungkan dengan menggunakan solder dan tenol.
Pengujian
Nyalakan lampu dengan menghubungkan steker ke stop kontak, Ketika sensor LDR mendeteksi adanya sinar matahari, lampu akan padam secara otomatis. Apabila sensor LDR tidak terpapar sinar matahari, lampu akan menyala secara otomatis.
! PERHATIKAN !
Jangan Sentuh Rangkaian Sensor Cahaya (semua komponen pada rangkaian sensor) Apabila telah dihubungkan dengan Sumber Listrik
Pelatihan merancang Lampu ON/OFF Otomatis Sederhana dilaksanakan tepatnya di Balai RW 005 Pedalangan, dimana mayoritas peserta yang hadir adalah bapak-bapak rumah tangga. Peserta sangat antusias dan tertarik untuk merancang sendiri Lampu Otomatis Sederhana tersebut dikarenakan harga komponen-komponen yang digunakan pada rancangan sangatlah terjangkau.
Penulis: Dinda Fadhya Darmidjas
Dosen Pembimbing Lapangan: Nissa Kusariana, S.KM, M.Si
Lokasi: RW 005, Kelurahan Pedalangan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang