Penyuluhan Pola Hidup Sehat Untuk Mengubah Pandangan Mengenai Penambahan Kasus Covid 19 Oleh Mahasiswa KKN TIM 1 UNDIP di Panti Pelayanan Sosial PGOT “Mardi Utomo”
Tembalang, Semarang (20/01/2022) – Jumlah kasus Covid-19 varian Omicron di Jawa Tengah hingga Sabtu (22/1/2022) sudah mencapai 1.313 orang. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah merilis data yang menjelaskan bahwa saat ini ada 52 kasus covid dari cluster murid sekolah yang menggelar di ptm Semarang.Dengan peningkatan kasus COVID-19 ini masyarakat harus mewaspadai dan membenahi perilaku dan pandangan terhadap penambahan covid akhir-akhir ini dengan baik dan benar agar penambahan kasus COVID-19 ini berkurang. Salah satu protokol kesehatan yang perlu dilakukan untuk menghindari penyebaran COVID-19 adalah dengan membiasakan hidup sehat dengan benar cuci tangan atau dengan selalu memakai hand sanitizer jika berada di luar supaya lebih efektif.
Dafa Ananditho Radiktya salah satu mahasiswa KKN TIM 1 UNDIP 2022 yang berlokasi di Panti Pelayanan Sosial PGOT “Mardi Utomo” Kelurahan Kramas melakukan pelatihan cara membuat hand sanitizer sederhana yang baik dan benar supaya meningkatkan kesadaran dan kesehatan penghuni panti untuk terhindar dari bahaya COVID-19. Program ini dilaksanakan dengan cara mahasiswa KKN TIM 1 UNDIP memberikan pengetahuan cara membuat hand sanitizer sederhana yang aman dan benar kepada masyarakat. Bahan hand sanitizer yang digunakan serta takarannya menggunakan 833 ml Alcohol, 41,7ml H2O2, 14,5 ml Gliserol, Aquades sampai 1L, dan extract lidah buaya. Bahan-bahan yang disebutkan kemudian dicampur sesuai takarannya kemudian diaduk rata. Kegiatan berjalan dengan penuh antusias dari penghuni panti.
Dengan program KKN ini, diharapkan masyarakat Panti Pelayanan Sosial PGOT “Mardi Utomo” dapat mengambil manfaat dan ilmu dari mahasiswa KKN tentang bagaimana cara membuat hand sanitizer yang benar dan aman supaya bisa membantu terhindar dari COVID-19 dan membiasakan hidup sehat.
Penulis : Dafa Ananditho Radiktya
DPL : Dr. Dra. Wilis Ari Setyati, M. Si