Anak-Anak Generasi Milenial Makin Acuh Terhadap Lingkungan!! Mahasiswa Undip Bertindak Membuat Tempat Sampah Unik Berbasis Sensor Untuk Menarik Minat Anak-Anak Peduli Terhadap Lingkungan

Gambar Perakitan Tempat Sampah Bersensor
Sumber : Pribadi

Masa anak-anak merupaka masa emas perkembanganya. Untuk membentuk anak yang berkarakter maka, perlu ditanamkan kebiasaan-kebiasaan yang baik. Banyak hal baik yang bisa ditanamkan pada anak sejak dini agar menjadi kebiasaan hingga dewasa, salah satunya adalah kepedulian terhadap lingkungan. Sebab, sekecil apapun perilaku tidak menjaga lingkungan bisa berdampak buruk bagi kondisi bumi maupun kelangsungan hidup semua makhluk di dalamnya. Kita perlu menjelaskan kepada anak bahwa membuang sampah di sembarang tempat bisa berakibat buruk bagi lingkungan, seperti banjir yang bisa merusak rumah dan menyebarkan penyakit kulit. Jadi, kalau belum menemukan tempat sampah, sebaiknya anak menyimpan atau membawa dahulu sampahnya, baru dibuang di tempat sampah setelah menemukannya, bukan langsung membuangnya di jalan raya atau sungai. Selain itu, membiasakan anak membuang sampah pada tempatnya juga bisa membuat mereka berlatih 8 membedakan jenis-jenis sampah, dimulai dari sampah organik dan nonorganik. Ketika anak sudah terbiasa dengan perilaku ini, akan timbul kesadaran dan kebiasaan menjaga lingkungan hingga mereka dewasa.

Gambar Tempat Sampah Sensor
Sumber : Pribadi

Untuk meningkatkan kesadaran serta membiasakan kegiatan membuang sampah Mahasiswa Anandina Sekar Khairunnisa, Mahasiswa S1-Teknik Arsitektur Universitas Diponegoro beserta kelompok yang tergabung dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 1 Undip 2021/2022 melakukan program kerja pengadaan tempat sampah unik guna meningkatkan minat anak-anak untuk membuang sampah pada tempatnya. Sasaran Kegiatan Ini adalah anak-anak sekitar wilayah Kelurahan Bendan Ngisor, Kecamatan Gajah Mungkur

Pengadaan tempat sampah di SOS Children’s Village untuk menanamkan sejak dini sikap cinta lingkungan dan mampu memilah sampah organik dan anorganik. Tempat sampah dibuat semenarik mungkin untuk membuat anak-anak tertarik membuang sampah pada tempatnya. Program ini bertujuan mengupayakan peningkatan kualitas anak-anak di SOS Children’s Village dengan pembiasaan membuang sampah pada tempatnya sehingga dapat menerapkan pola hidup sehat.

Penulis: Anandina Sekar Khairunnisa

DPL: Bagus Rahmanda, S.H., M.H

Lokasi: Kelurahan Bendan Ngisor, Kecamatan Gajah Mungkur, Kota Semarang Jawa Tengah