TIM KKN II UNDIP Desa Kemiri gelar Lomba Tujuh Belasan untuk Anak-anak
Sudah menjadi tradisi bagi rakyat Indonesia untuk memperingati Hari Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan mengadakan lomba-lomba. Selain untuk memperingati hari kemerdekaan, adanya lomba tersebut juga dapat merekatkan hubungan antar warga sehingga diharapkan tercipta keguyuban didalamnya.
Di dusun Pringtali, desa Kemiri kecamatan Kaloran, lomba tujuh belasan dibagi menjadi 2 kategori yakni lomba anak-anak dan lomba untuk umum yang digelar 4 hari berturut-turut sejak Minggu (6/8). TIM II KKN Undip sendiri diberi amanah oleh Ikatan Pemuda Pringtali (IPP) untuk menyelenggarakan lomba anak-anak yang terdiri dari balap karung, balap kelereng, memasukkan pensil ke dalam botol, dan futsal anak. Bertempat di lapangan RT 04 RW 01, perlombaaan diawali dengan lomba balap karung menggunakan helm yang berlansung meriah. Anak-anak tampak antusias untuk menjadi yang tercepat meski harus jatuh berulang kali. Setelah balap karung usai, berturut-turut digelar lomba balap kelereng, futsal, dan memasukkan pensil ke dalam botol. Meski berlangsung hingga pukul 14.00, minat anak-anak dusun Pringtali dalam mengikuti lomba tetap tinggi. Hal ini tampak dengan berjubelnya anak-anak yang mendaftar perlombaan dan bahkan ada yang meminta TIM KKN Undip untuk digelar lomba tambahan lagi. Selain menyelenggarakan lomba, TIM KKN II Undip Desa Kemiri juga menyiapkan hadiah bagi para pemenang lomba anak-anak yang akan diserahkan sekaligus pad malam puncak dan pentas seni tanggal 16 Agustus.