Belajar & Bermain Bersama Mengenai Gizi Seimbang di Wilayah RW 07 Kelurahan Tembalang

Semarang, Tembalang (11/2/2022) – Derajat kesehatan masyarakat dapat dilihat dari berbagai faktor yang meliputi indikator umur harapan hidup, angka kematian, angka kesakitan dan status gizi masyarakat. Salah satu cara untuk meningkatkan derajat kesehatan yaitu dengan memperbaiki status gizi masyarakat.

Anak sekolah dasar merupakan anak dengan kelompok umur 6-12 tahun yang sedang mengalami tumbuh kembang yang pesat sehingga memerlukan kebutuhan zat gizi yang optimal untuk menunjang tumbuh kembang mereka, dan merupakan salah satu kelompok yang rawan mengalami masalah gizi. Pola makan yang tidak sehat pada anak sekolah dapat mengakibatkan masalah gizi yang serius yaitu gizi kurang ataupun sebaliknya yaitu gizi lebih.

Istilah ”Isi Piringku” dengan gizi seimbang perlu diperkenalkan dan dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam satu porsi makan, setengah piring diisi oleh sayur dan buah, setengahnya lagi diisi dengan sumber protein (baik nabati maupun hewani) dengan proporsi lebih banyak daripada karbohidrat.

Guna meningkatkan pengetahuan dan kesadaran anak mengenai gizi seimbang, Mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro Periode 2021/2022 Kelurahan Tembalang melakukan sosialisasi mengenai pemberian edukasi gizi seimbang yang dilaksanakan pada hari Minggu, 6 Februari 2022 kepada anak sekolah dasar di lingkungan RW 7 Kelurahan Tembalang.

Penulis : Mulyana Oktaviani – S1 Kesehatan Masyarakat – Universitas Diponegoro

DPL : Dra. Puji AStuti., M.si