Mahasiswa KKN Undip Manfaatkan Sampah Organik Rumah Tangga dan Kotoran Hewan Ternak menjadi Pupuk Kompos yang Berguna bagi Tanaman Salak

Desa Kaliurang merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Desa Kaliurang secara umum merupakan wilayah yang terletak pada daerah potensi iklim dan kondisi lahan yang baik untuk lahan perkebunan mengingat letak goegrafisnya di sekitar lereng Gunung Merapi. Mayoritas masyarakat yang ada di Desa Kaliurang memiliki kebun yang digunakan untuk budidaya salak. Selain itu, banyak masyarakat Desa Kaliurang yang bekerja pada sektor peternakan dengan budidaya ternak kambing dan sapi.

Melihat potensi di Desa Kaliurang tersebut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 1 periode 2022 merancang program pembuatan pupuk kompos yang nantinya digunakan untuk pupuk tanaman salak.

Pada hari Jumat (14/1/2022) mahasiswa KKN melakukan sosialisasi kepada masyarakat Desa Kaliurang khususnya di Dusun Jrakah untuk mengumpulkan dan memanfaatkan sampah organik rumah tangga sebagai bahan pembuatan pupuk kompos. Selain sampah organik rumah tangga, bahan lain yang digunakan untuk pembuatan kompos yaitu sampah kering dan kotoran hewan ternak.

Sebelum pembuatan pupuk kompos, perlu disipakan juga bakteri cair yang dapat dibuat dengan mencampurkan tetes tebu, EM4 dan air.

Pembuatan pupuk kompos dilaksanakan pada hari Selasa (18/1/2022) dengan mencampur bahan-bahan yang telah disiapkan. Pupuk kompos dibiarkan dalam keadaan tertutup. Pada hari ke-7 dan ke-14 pupuk kompos diaduk dan pada hari ke-21 setelah pembuatan, pupuk kompos dapat digunakan sebagai pupuk tanaman salak.

Kegiatan ini diharapkan mampu mendorong masyarakat untuk memanfaatkan sampah organik rumah tangga sebagai bahan pembuatan pupuk yang nantinya digunakan sebagai pupuk tanaman salak sehingga hasil dari budidaya salakpun lebih maksimal.